Browsing by Author "Papilaya, Eddy C"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemAnalisis Tingkat Pendapatan Perempuan Pengusaha Sagu Lempeng dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya : Kasus pada Ibu-Ibu Bakar Sagu di Pulau Ambon(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2007) Papilaya, Eddy C; Mahupale, Yunita; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian MalukuPerempuan pengusaha sagu lempeng merupakan salah satu stakeholder penting dalam agribisnis sagu berbasis rumahtangga. Namun, usaha mereka belum optimal karena keterbatasan teknologi/inovasi, terbatasnya modal usaha dan pemasaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pendapatan perempuan pengusaha sagu dan kontribusinya terhadap pendapatan rumahtangga, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jumlah responden sebanyak 24 orang (73 persen dari Populasi) diambil secara acak sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: rata-rata pendapatan bersih per bulan perempuan pengusaha sagu lempeng sebesar Rp 1.062.706; kontribusi pendapatan perempuan pengusaha sagu lempeng terhadap pendapatan rumahtangga sebesar 74 persen, dan tingkat harga jual merupakan variabel yang berpengaruh positif dan nyata terhadap tingkat pendapatan.
- ItemMewujudkan Ketahanan Pangan Organik Berbasis Nilai Kearifan Sagu(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2008) Papilaya, Eddy C; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian MalukuVisi pembangunan pertanian adalah terwujudnya pertanian tangguh untuk pemantapan ketahanan pangan, peningkatan nilai tambah dan daya saing produk pertanian, serta peningkatan kesejahteraan petani. Upaya peningkatan ketahanan pangan secara berkelanjutan dan berkeadilan tidak akan efektif, jika tidak berbasis pada potensi pangan lokal dan nilai-nilai kearifan lokal. Salah satu potensi pangan lokal yang belum dimanfaatkan secara optimal di Maluku adalah Sagu. Tanaman sagu memiliki multi-fungsi, salah satunya adalah nilai kearifan yang seyogianya diadopsi oleh stakeholder pembangunan sebagai spirit dan perilaku produktif-normatif. Beberapa nilai kearifan tanaman sagu adalah: “Sagu Ambon-sagu Ambon, makan akang dengan dendeng rusa”, “air takan pernah kering dimana pohon sagu tumbuh”, “gebakuasan”, “sekali tumbuh, tumbuh selamanya”, “tak akan pernah roboh, walau badai datang menghadang”, “Mama bakar sagu, Mama manyanyi sioh buju-buju”, “di luar berduri, di dalam berseri”, “nobody ever goes hungry, where sago grows”,