Browsing by Author "Muhammad Syakir"
Now showing 1 - 9 of 9
Results Per Page
Sort Options
- ItemBIOMASSA TANAMAN PERKEBUNAN Fisik dan Proksimat serta Konversi Bio dan Termal Biomassa untuk Bioenergi(IAARD Press, 2018) Andi Amran Sulaiman; Muhammad Syakir; Fadjry Djufry; Haris Syahbuddin; Sumanto; Bambang Purwantana; Nur Richana; Bambang PrastowoBiomassa tanaman adalah semua bagian tanaman dari akar sampai pucuk daun. Dinamika dan perkembangan kebutuhan manusia dan perubahan global kondisi dunia menyebabkan kebutuhan atas pangan dan energy menjadi semakin meningkat. Seiring dengan makin terbatasnya sumberdaya, manusia akhirnya kembali memanfaatkan salah satu kekayaan awal kehidupan yaitu biomassa terutama yang berasal dari pertanian dan khususnya tanaman perkebunan yang dinilai cukup melimpah dan sangat potenial. Kebutuhan atas pangan dan energy apabila tidak diperhitungkan secara seksama maka akan menimbulkan ketidak-imbangan lingkungan. Oleh karena itu biomassa pertanian khususnya biomassa perkebunan sudah harus dihitung dengan seksama ketersediaannya, jenis maupun kualitasnya, sehingga degan mudah diketahui cara pemanfaatan yang aman ke depannya.
- ItemBUDI DAYA DAN AGRIBISNIS KEMIRI SUNAN SUMBER BAHAN BAKAR NABATI(IAARD Press, 2014) Muhammad Syakir; Dibyo Pranowo; Maman Herman; Abdul Muis HasibuanKemiri sunan [Reutealis trisperma (Blanco) Airy Shaw] adalah salah satu jenis tanaman penghasil minyak nabati yang sangat potensial untuk bahan baku biodiesel. Minyak nabati dari tanaman ini diharapkan menjadi salah satu sumber energi terbarukan untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar biodiesel. Untuk mendukung upaya tersebut, budi daya dan agribisnis tanaman ini perlu diketahui oleh masyarakat. Sebaran kemiri sunan masih terbatas di Jawa Barat sehingga pengembangan tanaman ini secara luas di seluruh wilayah Indonesia memerlukan strategi, perencanaan, dan koordinasi yang baik dari semua pihak terkait. Informasi dalam buku Budi daya dan Agribisis Kemiri Sunan Sumber Bahan Bakar Nabati ini merupakan hasil penelitian Badan Llitbang Pertanian selama lima tahun terakhir.
- Itembudidaya & agribisnis kemiri sunan sumber bahan bakar nabati(Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian, 2015) Muhammad Syakir; dibyo pranowo; maman herman; abdul muis hasibuankemiri sunan adalah salah satu jenis tanaman penghasil minyak nabati yang sangat potensial untuk bahan baku biodiesel.
- ItemBudidaya dan Pascapanen Teh(IAARD Press, 2017) Dedi Soleh Effendi; Muhammad Syakir; M. Yusron; Rr. Sri HartatiTanaman teh (Camellia sinensis) pertama sekali dikenal di Cina yaitu di daerah provinsi Yunnan bagian Barat Daya Cina yang memiliki iklim tropis dan sub tropis. Syarat tumbuh untuk tanaman teh adalah kesesuaian iklim, tanah dan elevasi. Iklim. Iklim yang baik untuk pertumbuhan tanaman teh meliputi suhu udara yang berkisar 13 - 15 C, kelembaban relatif pada siang hari > 70%, curah hujan tahunan 2.000 mm, yaitu pada bulan-bulan tanam,curah hujan < 60 mm. Intensitas cahaya tidak boleh terlalu tinggi agar suhu tidak meningkat drastis. karena bila suhu mencapai 30C pertumbuhan tanaman teh akan terhambat. Untuk mengurangi intensitas cahaya, pada ketinggian 400 – 800 m kebun-kebun teh memerlukan pohon pelindung tetap atau sementara. Suhu tinggi juga dapat merusak perakaran tanaman terutama akar di bagian atas. Pemberian mulsa 20 ton/ha diperlukan untuk menurunkan suhu tanah. Angin yang terus menerus dapat menyebabkan daun rontok, disamping itu juga merupakan media penyebaran hama dan penyakit.
- ItemBudidaya&Pasca Panen KAKAO(pusat penelitian dan pengembangan perkebunan, 2012) Muhammad Syakir; Erna Karmawati; Joko Pitonoindonesia merupakan salah satu negara pembudidaya tanaman kakao paling luas di dunia dan termasuk negara penghasil kakao terbesar ketiga setelah pantai gading dan ghana,yang nilai produksinya mencapai 1360836 ton/thn.
- ItemKemiri Sunan, Tanaman Penghasil Minyak Nabati dan Konservasi lahan(IAARD Press, 2013) Maman Herman; Muhammad Syakir; Dibyo Pranowo; Saefudin; SumantoKrisis energi yang melanda dunia termasuk Indonesia, telah mendorong berbagai pihak untuk mencari energi alternatif yang dapat diperbaharui. Kebutuhan energi, khususnya bahan bakar solar, dari tahun ke tahun terus meningkat seiiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk yang pesat. Sementara itu cadangan minyak bumi dunia, menurut para ahli diperkirakan hanya tinggal untuk 100 tahun kedepan. Kemiri sunan (Reutealis trisperma (Blanco) Airy Shaw) adalah salah satu tanaman yang dapat menghasilkan minyak nabati yang dapat diproses lebih lanjut menjadi biodiesel beserta turunannya. Habitus tanaman berbentuk pohon dengan tinggi dapat mencapai 15-20 m, mahkota daun yang rindang, dan sistem perakaran yang dalam sangat ideal sebagai tanaman konservasi. Atas, dasar itu, tanaman ini sangat potensial, disamping dapat menghasilkan minyak nabati juga untuk meningkatkan produktivitas lahan-lahan kritis di Indonesia.
- ItemPertanian Modern Solusi Inovatif Menuju Kemandirian Pangan(Pertanian Press, 2024-12-15) Andi Amran Sulaiman; Idha Widi Arsanti; Muhammad Syakir; Sam HerodianBuku “Pertanian Modern: Solusi Inovatif Menuju Kemandirian Pangan” ini menyajikan konsep-konsep penting, mulai dari pembentukan kawasan pertanian modern, kewirausahaan pertanian modern, proses bisnis pertanian modern, hingga peran petani milenial sebagai penopang Brigade Pangan. Buku ini juga dilengkapi dengan analisis usaha serta strategi keberlanjutan untuk mewujudkan pertanian modern yang tangguh dan mandiri.
- ItemSINERGI INOVASI KEBIJAKAN DAN TEKNOLOGI MENUJU KESEJAHTERAAN PETANI(BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN, 2018-12-24) Effendi Pasandaran; Muhammad Syakir; Muhammad Prama YufdyPerspektif pembangunan pertanian rakyat modern berkelanjutan memiliki posisi urgen dan relevan dengan dinamika tantangan dan permasalahan pembangunan pangan dan pertanian di masa depan. Arah pembangunan pangan dan pertanian masa depan yang dicita-citakan lebih berorientasi pada pencapaian kesejahteraan petani sebagai pelaku utama pembangunan sektor pertanian dengan segala karakteristik dan aspek bisnis usahatani yang diterapkan dalam kegiatan pertanian rakyat. Salah satu strategi mewujudkan komitmen dan tekad mendorong pembangunan pangan dan pertanian untuk meningkatkan kesejahteraan petani adalah implementasi kebijakan penguatan kemampuan pertanian rakyat secara konsisten melalui sinergi inovasi kebijakan dan teknologi. Mewujudkan pertanian masa depan tidak akan tercapai tanpa disertai upaya strategi penguatan kemampuan pertanian rakyat dalam berbagai aspek. Penguatan kapasitas pertanian rakyat memerlukan serangkaian tindak transformasi sosial dan ekonomi yang mampu mendorong petani untuk mengubah mindset, perilaku dan orientasi usaha tani yang berorientasi pada perwujudan ketangguhan ekonomi, sosial dan ekologi. Hal tersebut membutuhkan berbagai proses interaktif dan pola komunikasi antar anggota masyarakat sebagai proses belajar “learning process” iteratif. Memperkuat pertanian rakyat melalui proses belajar akan memperkuat kapasitas petani sebagai pelaku utama pembangunan pertanian modern yang berkelanjutan. Kondisi ini menjadi bagian integral dari sistem perencanaan pembangunan pertanian secara menyeluruh, terpadu dan berkelanjutan serta bermuara pada peningkatan kesejahteraan petani. Rencana penguatan pembangunan pertanian rakyat adalah rancangan strategi keterpaduan yang menggambarkan keterkaitan timbal-balik antara komponen-komponen yang terlibat sebagai strategi pengentasan kemiskinan di perdesaan. Buku ini membahas berbagai kajian dan pandangan tentang inovasi kebijakan dan dinamika perkembangan teknologi dalam berbagai aspek termasuk upaya transformasi menuju kesejahteraan petani dan tuntutan pertanian masa depan, melalui pertanian digital dalam membangun pertanian modern Era Revolusi Industri 4.0 yang antara lain ditandai oleh perubahan cara-cara menjalankan bisnis pertanian dan pemanfaatan inovasi yang terus berkembang. Topik-topik inovasi kebijakan dan teknologi memberikan pemikiran peran penting strategi dan arah kebijakan dalam membangun pertanian rakyat modern menuju peningkatan kesejahteraan petani. Implementasi kebijakan tersebut sangat memerlukan komitmen dan kemauan politik seluruh pemangku kepentingan untuk saling bersinergi dan konvergen dalam implementasi mewujudkan pertanian rakyat modern yang diharapkan. Dengan beberapa praktek baik dan pembelajaran yang dipaparkan, buku ini dapat menjadi acuan bagi berbagai pihak dalam upaya memperkuat sinergi sistem penelitian dan inovasi pertanian mendukung kemampuan pertanian rakyat menuju keberlanjutan pembangunan pangan dan pertanian yang menyejahterakan petani.
- ItemTeknologi Budidaya dan Pascapanen KAKAO(pusat penelitian dan pengembangan perkebunan, 2012) Muhammad Syakir; Elna Karmawati; Joko PitonoUpaya pembangunan pertanian yang berkelanjutan perlu segera didorong dengan mengarah ke kegiatan-kegiatan yang berwawasan lingkungan.