Browsing by Author "Elfiani"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemPENGUJIAN KEMURNIAN BENIH PADI DAN BAYAM SERTA KADAR AIRNYA(Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Balitbangtan Riau, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertania, 2022-07) Elfiani; BPTP RIAUPengujian kemurnian benih pada prinsipnya adalah memisahkan benih ke dalam tiga komponen yaitu benih murni, benih tanaman lain, dan kotoran benih yang selanjutnya dihitung persentase dari ketiga komponen benih tersebut. Pengujian dilaksanakan di Laboratorium pengujian benih BPSB Dinas Pertanian Tanaman Pangan pada bulan Februari 2017. Hasil pengujian menunjukkan bahwa benih yang diuji rata-rata kemurnian benihnya sebesar 96,93%, berarti benih padi belum memenuhi syarat kelulusan untuk mendapatkan sertifikat walau kelas paling rendah yaitu benih sebar (BR) karena mengandung persentase campuran tanaman lain yang cukup tinggi yaitu sebesar 2,66%. Demikian juga untuk kacang belum memenuhi syarat kelulusan untuk mendapatkan sertifikat karena masih mengandung komponen benih tanaman lain yang cukup tinggi yaitu rata-rata 1,64%. Benih padi yang diuji pada praktikum ini dengan rata-rata kadar air 12,39% dan 6,79% untuk kacang tanah telah memenuhi syarat kelulusan sertifikasi benih untuk kriteria kadar air. Kesimpulannya sebagai berikut : (1) Kemurnian benih dan kadar air benih merupakan dua indikator penting dalam menentukan kualitas suatu lot benih dan menjadi standar kelulusan dalam sertifikasi benih. (2) Hasil pengujian kemurnian benih padi dan benih kacang tanah menunjukkan bahwa lot benih masih mengandung campuran benih tanaman lain dengan persentase yang cukup tinggi, sehingga lot benih yang diuji tidak memenuhi persyaratan kelulusan sertifikasi benih. (3) Terdapat perbedaan kadar air benih padi yang diukur dengan metode langsung dan tidak langsung, dengan selisih 1,03%. (4) Benih padi dan benih kacang tanah yang diuji kadar airnya memenuhi syarat kelulusan sertifikasi benih sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh Ditjen Tanaman Pangan. Kata Kunci: Kadar Air, Kemurnian Benih, Benih Padi dan Kacang Tanah
- ItemPENYEDIAAN BENIH KELAPA UNTUK PEREMAJAAN PERTANAMAN DI INDONESIA(BPTP Balitbangtan Riau, 2019-07) Elfiani; BPTP Balitbangtan RiauABSTRAK Bagi masyarakat Indonesia, kelapa merupakan bagian dari kehidupan karena semua bagian tanaman dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi, sosial, dan budaya. Rendahnya produktivitas disebabkan petani belum menggunakan benih kelapa unggul. Petani pernah melakukan peremajaan dengan kelapa hibrida, tetapi kurang berhasil. Program penyediaan benih jangka pendek dapat dilakukan melalui pemanfaatan kelapa dalam unggul lokal, sedangkan program pembangunan kebun induk kelapa untuk jangka panjang dilaksanakan dengan membangun Kebun Induk Kelapa Dalam Komposit (KIKD Komposit). Metode pemuliaan untuk tanaman kelapa dapat dilakukan melalui Introduksi Varietas dan Strain, pemurnian, seleksi massa, hibridisasi, kelapa hibrida dan kelapa dalam. Penyediaan benih untuk jangka panjang dilakukan melalui pembangunan Kebun Induk Kelapa Dalam (KIKD) Kompositdi setiap daerah. Pembangunan KIKD Komposit dapat dilakukan dalam bentuk waralaba benih, yaitu petani, pengusaha, pemerintah daerah, dan pengguna lainnya sebagai penerima waralaba dan Balai Penelitian Tanaman Kelapa dan Palma Lain sebagai pemberi waralaba. Kata kunci : kelapa, hibridisasi, benih kelapa