Prosiding Seminar Nasional Mewujudkan Kedaulatan Pangan pada Lahan Sub Optimal Melalui Inovasi Teknologi Pertanian Spesifik Lokasi
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Prosiding Seminar Nasional Mewujudkan Kedaulatan Pangan pada Lahan Sub Optimal Melalui Inovasi Teknologi Pertanian Spesifik Lokasi by Author "Azis, Abdul"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemKajian Model Integrasi Ternak Sapi Dan Kelapa Sawit Di Kabupaten Aceh Timur(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2017) Yunizar, Nani; Fenty, F; Ab, Basri; Azis, Abdul; Pesireron, Marietje; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian MalukuTujuan untuk mendapatkan model pengembangan SISKA di lahan perkebunan kelapa sawit yang sesuai dengan kondisi wilayah. Kajian dilaksanakan di Desa Alue Nyamuk Kecamatan Birem Bayeun Kabupaten Aceh Timur mulai Maret - November 2011. Pengkajian ini menggunakan 20 ekor sapi Bali jantan berumur 1,5 – 2 tahun, terdiri dari 10 ekor milik petani kooperator yang menerapkan model SISKA dan 10 ekor lagi milik petani non kooperator sebagai pembanding. Petani kooperator yang dipilih adalah petani yang memelihara sapi dikandangkan. Sedangkan pembanding diambil petani yang memelihara sapi dilepas di kebun sawit. Perlakuan yang diberikan pada ternak sapi petani kooperator yaitu pemberian pakan konsentrat yang berasal dari bungkil kelapa dan dedak dengan perbandingan 1: 2 atau 1 kg bungkil kelapa dikombinasikan dengan 2 kg dedak untuk per ekor per hari. Hijaun yang diberikan adalah pelepah sawit yang dikombinasikan dengan rumput alam sebanyak 10 % dari bobot badan. Feed suplement yang diberikan berupa mineral blok dan vitamin. Sebagai upaya pengendalian parasit internal dilakukan pemberian obat cacing. Pemeliharaan dilakukan selama 3 bulan. Data yang diamati yaitu 1) pertambahan bobot badan harian (PBBH) sapi yang dianalisis secara kuantitatif menggunakan uji t 2) tingkat pendapatan dan asset pemilikan petani sebelum kegiatan (data dianalisis secara deskriptif). Hasil pengamatan dari 10 ekor sapi milik petani kooperator yang menerapkan model SISKA selama 60 hari menunjukan rata-rata pertambahan bobot badan harian per ekor sebanyak 0,74 kg. Hal ini melebihi pertambahan bobot badan dari sapi milik non kooperator yang tidak menerapkan model SISKA yang hanya mencapai 0,3 kg per ekor per hari.
- ItemUji Multilokasi 6 Varietas Padi Gogo Di Provinsi NAD(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2017) Azis, Abdul; AB, Basri; Ali, Nasir; Pesireron, Marietje; ; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian MalukuTujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan varietas unggul baru padi gogo yang specifik lokasi dan model sistem produksi benih padi gogo di sentra produksi padi gogo. Kajian dilakukan pada lahan kering di Desa Saree Aceh Kecamatan Lembah Seulawah Kabupaten Aceh Besar mulai Januari – Juni 2009. Metodologi menggunakan rancangan acak kelompok (Randomized Block Design). Data yang diperoleh dianalisis secara statistika menggunakan analisis sidik ragam. Ruang lingkup kegiatan yaitu Participatory Rural Appraisal(PRA), Identifikasi dan analisa permasalahan. Pengambilan cantoh tanah untuk mengetahui kandungan kandungan kimia tanah, pelaksanaan kegiatan di lapangan, analisis data, pelaporan. Hasil dari Uji multilokasi 6 galur padi gogo dan 2 varietas padi gogo pada ketinggian 425 m dari pemukaan laut, bila diberikan pupuk NPK phonska (15 : 15 : 15) 300 kg ha-1 dan pupuk urea 100 kg ha-1, dengan tanam benih langsung akan memberikan produksi padi 8,1 kg/12,6 m atau 6,4ton ha-1 GKG pada lahan kering. Berat gabah kering giling galur harapan SEB-8FA-281-2 ubinan 3mx4m= 12,6 m2 memberikan hasil 7,71 kg (6,11 ton ha-1 ) dengan umur tanaman 11 hari setelah tanam memberikan harapan menjadi varietas. Pada uji adaptasi, keempat varietas mampu beradaptasi dengan baik dengan produktivitas varietas Towuti sebesar 6,29 ton ha-1, dan tidak berbeda nyata dengan varietas situ bagendit sebesar 5,60 ton ha-1, Cirata 5,60 ton ha-1 dan Limboto (5,42 ton ha-1).