lembaga keuangan mikro (LKM) didefenisikan sebagai lembaga yang menyediakan jasa penyimpanan (deposits), kredit (loan), pembayaran berbagai transaksi jasa (payment service) serta pengiriman uang (money transfer) yang ditujukan bagi masyarakat miskin dan pengusaha kecil. lembaga keuangan mikro agribisnis (LKM-A) merupakan penegasan bahwa yang menjadi perhatian utama LKM ini adalah pada sektor pertanian (dalam arti luas, berwawasan agribisnis). hal ini dianggap perlu karena pada umumnya petani indonesia tergolong masyarakat miskin dan pengusaha kecil. selain itu, usaha di sektor pertanian kurang dilirik LKM yang sudah ada dengan alasan : resiko tinggi, perputaran arus ras (cash flow) lambat, dan lain-lain.