Jurnal AgriHumanis
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Jurnal AgriHumanis by Author "Alfayanti, Alfayanti"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
- ItemKeuntungan Dan Kelayakan Usahatani Jagung Hibrida Dengan Penerapan Rekomendasi Teknologi Sistem Informasi Kalender TanamTerpadu(AgriHumanis: Journal of Agriculture and Human Resource Development Studies, 2020-10-26) Alfayanti, Alfayanti; Yahumri, Yahumri; Hidayat, Taufik; Harta, Linda; Musaddad, Darkam; Balai Pelatihan Pertanian JambiSistem Informasi Kalender Tanam Terpadu (SI KATAM Terpadu) merupakan salah satu inovasi teknologi yang dihasilkan oleh Badan Litbang Pertanian. Penerapan teknologi pada usahatani jagung hibrida merupakan salah satu cara untuk meningkatkan produktivitas. Kelayakan teknologi secara ekonomi merupakan syarat mutlak bagi suatu teknologi agar diadopsi oleh petani. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menghitung keuntungan usahatani jagung hibrida dengan penerapan rekomendasi teknologi pada SI KATAM Terpadu KM 2017 dan, 2) menganalisis kelayakan usahatani jagung hibrida dengan penerapan rekomendasi teknologi pada SI KATAM Terpadu MK 2017. Penelitian dilakukan pada bulan Juli-Agustus 2017 di lahan 11 orang petani kooperator seluas 4 ha di Kelurahan Kemumu Kecamatan Arma Jaya Kabupaten Bengkulu Utara. Data yang digunakan untuk mencapai tujuan adalah data primer berupa data usahatani yang dikumpulkan pada farm record keeping. Teknologi yang diaplikasikan adalah pendekatan penerapan SI KATAM Terpadu dengan menggunakan varietas Bima 19 URI dan Bima 20 URI. Keuntungan usahatani dihitung menggunakan analisis keuntungan sedangkan kelayakan usahatani diukur dengan nilai R/C ratio dan B/C ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani varietas Bima 19 URI memberikan keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan dengan Bima 20 URI dengan nilai secara berturut Rp 13.312.862,-/MT/ha dan Rp 8.560.862,-/MT/ha. Usahatani jagung hibrida dengan penerapan rekomendasi teknologi pada SI KATAM Terpadu MK 2017 secara ekonomi menguntungkan yang ditunjukkan dengan nilai R/C ratio >1 dan secara ekonomi usahatani ini layak untuk dikembangkan karena memiliki nilai B/C ratio >0.