Varietas Unggul dan Galur Harapan Padi Rawa Pasang Surut untuk Lahan Gambut dan Sulfat Masam

No Thumbnail Available
Date
2000
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Sekretariat Komisi Nasional Plasma Nutfah
Abstract
Pemerintah dengan program transmigrasi berusaha memanfaatkan lahan marginal, seperti lahan rawa. Berusahatani padi pada lahan ini menghadapi banyak kendala di antaranya kesuburan tanah yang rendah. kemasaman lahan, adanya lapisan pirit dan gambut serta serangan hama penyakit. Dari kegiatan pemuliaan padi telah diperoleh varietas/galur yang mampu beradaptasi pada lahan rawa Metode persilangan yang digunakan adalah silang tunggal, silang puncak, dan silang ganda sedangkan seleksi menggunakan metode bastar populasi. Pada tahun 1997 telah dilepas varietas Lalan dan Banyuasin dengan potensi hasil 5-6 t/ha cukup tahan hingga tahan hama wereng coklat biotipe 2 dan 3, cukup tahan sampai tahan penyakit bias daun dan leher serta bercak coklat, cukup toleran keracunan Fe dan Al. Pada tahun 1999 dilepas varietas Batanghari dan Dendang dengan potensi hasil masing-masing 5-6 t/ha dan 3-5 t/ha, tahan-agak tahan penyakit bias, bercak coklat dan toleran Fe. Varietas Dendang juga toleran Al dan salinitas. Selain itu, diperoleh pula beberapa galur yang mampu beradaptasi pada lahan sulfat masam dan gambut dengan sifat-sifat antara lain toleran keracunan Fe dan Al, tahan wereng coklat dan bias, tekstur nasi pulen, sedang dan pera Galur-galur tersebut adalah B7952F-KN-18-2, B9851D-KA-107, B8239G-KN-13-0, B8583E-MR-40-2, 1R48948-B-2-MR-1, B8055FKN-6-2 dan B69%D-MR-69-3-l.
Description
Keywords
Padi, varietas unggul, galur harapan, lahan gambut, lahan sulfat masam, bastar populasi, pedigree.
Citation