Bawang Merah Topo Maluku Utara

dc.contributor.authorBPTP Maluku Utara, Penyuluh
dc.contributor.otherBalai Pengkajian Teknologi Pertanian Maluku Utaraen_US
dc.date.accessioned2020-05-14T01:05:39Z
dc.date.available2020-05-14T01:05:39Z
dc.date.issued2018-01-01
dc.description.abstractBawang Merah Topo mempunyai sejarah yang panjang dan sudah menjadi simbol kebanggan budaya lokal masyarakat Tidore. Bawang tersebut dibudidayakan secara tradisional oleh petani Tidore beratus-ratus tahun yang lalu hingga sekarang. Kondisi lahan eksisting adalah dataran medium-tinggi, dengan ketinggian >700 mdpl, pertanaman di lereng-lereng hutan/kebun campuran (pala, cengkeh), kemiringan lereng terjal >45% dengan kondisi sering berkabut. Bawang Merah Topo dulunya merupakan kultivar liar (landrace) yang berada di tengah hutan. Beberapa indikasi yang menguatkan hal tersebut adalah bahwa umbi bawang merah Topo mudah sekali tumbuh di lahan tanpa harus ditanam, dan hal tersebut merupakan salah satu ciri landrace.en_US
dc.identifier.issn-
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/9363
dc.language.isoiden_US
dc.publisherBalai Pengkajian Teknologi Pertanian Maluku Utaraen_US
dc.relation.ispartofseries-;-
dc.subjectResearch Subject Categories::A Agriculture/Pertanianen_US
dc.titleBawang Merah Topo Maluku Utaraen_US
dc.typeOtheren_US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
Bawang Merah Topo.pdf
Size:
3.85 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description:
Collections