ANALISIS KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMODITAS UNGGULAN PERTANIAN KABUPATEN PUNCAK PROVINSI PAPUA

dc.contributor.authorLewaherilla, Niki E.
dc.contributor.authorTirajoh, Siska
dc.contributor.authorLestari, Martina Sri
dc.contributor.authorWulandari, Septi
dc.contributor.authorSuebu, Yusuf
dc.contributor.otherKementrian Pertanianen_US
dc.date.accessioned2022-03-10T01:32:57Z
dc.date.available2022-03-10T01:32:57Z
dc.date.issued2020-09-01
dc.description.abstractAnalisis kebijakan pengembangan komoditas unggulan pertanian Kabupaten Puncak bertujuan untuk: 1) menentukan komoditas pertanian unggulan dan kebutuhan teknologinya, 2) menetapkan arah kebijakan pengembangan komoditas pertanian unggulan Kabupaten Puncak. Pendekatan survey melalui pengumpulan data primer berupa pengamatan dan wawancara responden petani dan pemangku kepentingan (pedagang, tokoh agama, tokoh masyarakat dan pihak Pemda Bupati, Assisten II, Bappeda, Dinas Pertanian, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi). Wilayah sampel pengamatan ditentukan secara sengaja yaitu wilayah Distrik Gome dan Ilaga. Data sekunder dari berbagai institusi berupa luas lahan pertanian, jumlah dan jenis ternak, produksi komoditas pertanian, data kependudukan yang diperoleh dari Dinas Pertanian kabupaten, BPS, Bappeda, Perguruan Tinggi. Penentuan komoditas unggulan menggunakan analisis L/Q Question, selanjutnya untuk mengetahui ketepatan penentuan komoditas unggulan dilakukan penilaian terhadap komoditas unggulan terpilih oleh pemangku kepentingan Pihak Pemda menggunakan skala tinggi, sedang dan rendah. Analisis arah kebijakan pengembangan pertanian kabupaten Puncak didasarkan pada analisis SWOT, yang dituangkan dalam bentuk matriks Internal Factor Evaluation (IFE) dan External Factor Evaluation (EFE). Hasil analisis menunjukkan bahwa komoditas unggulan kabupaten Puncak yaitu ubijalar dan sayuran pada 8 distrik induk yaitu: Ilaga, Pigoma, Agadugume, Beoga, Sinak, Duofo, Wangbe dan Gome. Komoditas Talas/bete dan ubikayu terdapat pada 7 Distrik basis. Jagung pada 4 Distrik Basis yaitu; Distrik Duofo, Beoga, Pogoma dan Sinak. Komoditas kacang tanah 3 wilayah basis pengembangan yaitu Distrik Duofo, Pogoma, dan Sinak. Dukungan inovasi teknologi pengembangan komoditas unggulan pertanian berupa penyediaan VUB, teknis budidaya praktis, pascapanen dan pengolahan hasil komoditas. Strategi Pengembangan komoditas unggulan Kabupaten Puncak terdiri dari 11 program.en_US
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/15232
dc.language.isoiden_US
dc.publisherBalai Pengkajian Teknologi Pertanian Papuaen_US
dc.subjectResearch Subject Categories::U Auxiliary diciplines/Subject lainnya::U40 Surveying methods/Metoda Surveien_US
dc.subjectResearch Subject Categories::A Agriculture/Pertanian::A01 Agriculture - General aspects/Pertanian Aspek Umumen_US
dc.titleANALISIS KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMODITAS UNGGULAN PERTANIAN KABUPATEN PUNCAK PROVINSI PAPUAen_US
dc.typeOtheren_US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
ANALISIS KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMODITAS UNGGULAN PERTANIAN.pdf
Size:
1.17 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: