Kajian Permasalahan Usahatani dan Penerapan Teknologi Budidaya Cabai di Kecamatan Bajuin-Kabupaten Tanah Laut
dc.creator | Santoso, Marhaenis Budi | |
dc.date | 2020-12-02 | |
dc.date.accessioned | 2025-03-03T02:42:30Z | |
dc.date.available | 2025-03-03T02:42:30Z | |
dc.description | Kajian ini bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi petanidari aspek usahatani dan tingkat penerapan teknologi budidaya cabai. Metodeyang digunakan adalah survei dilaukan di tiga desa, yaitu desa Bajuin, SungaiBakar, dan Tirta Jaya pada bulan Maret 2018. Pemilihan lokasi dilakukan secarapurposive, demikian juga pemilihan responden petani 31 orang. Datadikumpulkan dengan wawancara individual secara langsung dengan respondenmenggunakan chek list. Untuk mengidentifikasi masalah usahatani, datadianalisis secara deskriptif yaitu tabel dan sistem peringkat. Untukmengidentifikasi tingkat penerapan teknologi dilakukan skoring setiapkomponen teknologi, selanjutnya dikelompokkan dalam katagori Tinggi (skore72,4 – 93,0), Sedang (skore 51,7 – 72,3), atau Rendah (skore 31,0 – 51,6). Hasilkajian menunjukkan bahwa permasalahan utama yang dirasakan oleh petaniadalah rendahnya harga pada saat panen bertepatan dengan masuknya pasokandari luar daerah (41,93%), serangan penyakit (32,25%), dan hama (26,45%).Tingkat penerapan komponen teknologi budidaya cabai yang dikatagorikanTinggi (72,4 – 93,0) adalah pengolahan tanah (skore 75), Jenis dan dosispemupukan (skore 77),Waktu dan cara pemupukan (skore 73), aplikasi PPC danZPT (skore 73), penanaman (skore 88), penyulaman (skore 86), perempelan(skore 85), pemanenan dan penanganan hasil (skore 90), sedangkan komponenlain masih dalam katagori Sedang. | en-US |
dc.description | Kajian ini bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi petanidari aspek usahatani dan tingkat penerapan teknologi budidaya cabai. Metodeyang digunakan adalah survei dilaukan di tiga desa, yaitu desa Bajuin, SungaiBakar, dan Tirta Jaya pada bulan Maret 2018. Pemilihan lokasi dilakukan secarapurposive, demikian juga pemilihan responden petani 31 orang. Datadikumpulkan dengan wawancara individual secara langsung dengan respondenmenggunakan chek list. Untuk mengidentifikasi masalah usahatani, datadianalisis secara deskriptif yaitu tabel dan sistem peringkat. Untukmengidentifikasi tingkat penerapan teknologi dilakukan skoring setiapkomponen teknologi, selanjutnya dikelompokkan dalam katagori Tinggi (skore72,4 – 93,0), Sedang (skore 51,7 – 72,3), atau Rendah (skore 31,0 – 51,6). Hasilkajian menunjukkan bahwa permasalahan utama yang dirasakan oleh petaniadalah rendahnya harga pada saat panen bertepatan dengan masuknya pasokandari luar daerah (41,93%), serangan penyakit (32,25%), dan hama (26,45%).Tingkat penerapan komponen teknologi budidaya cabai yang dikatagorikanTinggi (72,4 – 93,0) adalah pengolahan tanah (skore 75), Jenis dan dosispemupukan (skore 77),Waktu dan cara pemupukan (skore 73), aplikasi PPC danZPT (skore 73), penanaman (skore 88), penyulaman (skore 86), perempelan(skore 85), pemanenan dan penanganan hasil (skore 90), sedangkan komponenlain masih dalam katagori Sedang. | id-ID |
dc.format | application/pdf | |
dc.identifier | https://epublikasi.pertanian.go.id/berkala/ags/article/view/35 | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/24483 | |
dc.language | ind | |
dc.publisher | Kelompok Penyelenggaraan, Kelembagaan dan Ketenagaan Pelatihan - Pusat Pelatihan Pertanian - Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian - Kementerian Pertanian | en-US |
dc.relation | https://epublikasi.pertanian.go.id/berkala/ags/article/view/35/34 | |
dc.rights | Copyright (c) 2020 Marhaenis Budi Santoso | en-US |
dc.rights | https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 | en-US |
dc.source | Jurnal AgroSainTa: Widyaiswara Mandiri Membangun Bangsa; Vol. 2 No. 2 (2018): Desember 2018 (AgroSainTa); 249-257 | en-US |
dc.source | 2774-4922 | |
dc.source | 2579-7417 | |
dc.subject | permasalahan usahatani | id-ID |
dc.subject | cabai di musim hujan | id-ID |
dc.subject | tingkat penerapan teknologi | id-ID |
dc.title | Kajian Permasalahan Usahatani dan Penerapan Teknologi Budidaya Cabai di Kecamatan Bajuin-Kabupaten Tanah Laut | en-US |
dc.title | Kajian Permasalahan Usahatani dan Penerapan Teknologi Budidaya Cabai di Kecamatan Bajuin-Kabupaten Tanah Laut | id-ID |
dc.type | info:eu-repo/semantics/article | |
dc.type | info:eu-repo/semantics/publishedVersion | |
dc.type | Peer-reviewed Article | en-US |