Peningkatan Pengetahuan Petani Melalui Keefektifan Demonstrasi Plot Penangkaran Padi di Kabupaten Barito Timur Kalimantan Tengah
| dc.contributor.author | Sente, Umming | |
| dc.contributor.author | Tridamayanti, H.C. | |
| dc.contributor.other | Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian | en_US |
| dc.date.accessioned | 2020-01-04T03:24:21Z | |
| dc.date.available | 2020-01-04T03:24:21Z | |
| dc.date.issued | 2019 | |
| dc.description.abstract | Perbenihan tanaman padi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan pengadaan, pengelolaan dan peredaran benih padi.Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk menjamin ketersediaan benih bermutu dari varietas unggul padi di Provinsi Kalimantan Tengah adalah melalui pengembangan penangkaran benih.Penangkar benih atau kelompok tani yang melakukan penangkaran benih merupakan satu unit kelembagaan yang memegang peranan pentingdalam penyediaan benih bermutu. Disisi lain, para penangkar benih yang ada saat inimasih mengalami berbagai masalah, terutama masalah teknis. Berdasarkan hal tersebut maka diperlukan introduksi teknologi penangkaran benih padi. Upaya tersebut dapat ditempuh dengan meningkatkan keterampilan petanipenangkar menghasilkan benih bermutu. Kegiatan ini bertujuanuntuk melihat keefektifan pelaksanaan demplot dalam meningkatkan pengetahuan petani tentang penangkaran padidi kabupaten Barito Timur Kalimantan Tengah.Responden adalah petani padi sawah sebanyak 25 orang.Pengumpulan data menggunakan daftar pertanyaan (kuisioner) yang dibagikan kepada responden sebelum dan sesudah pelaksanaan pelaksanaan demplot. Data yang dikumpulkan adalah data primer meliputi karakteristik responden, keragaan budidaya padi sawah eksisting, dan perubahan pengetahuan petani terhadap teknologi penangkaran padi (hasil pre test dan post test). Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif untuk melihat keragaan karakteristik petani. Selanjutnya untuk melihat pengaruh pelaksanaan demplot terhadap perubahan pengetahuan petani menggunakan uji t dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil kegiatan memperlihatkan bahwa metode penyuluhan demplot sangat efektif untuk meningkatkan pengetahuan petani terhadap teknologi penangkaran benih padi sebesar 16,27% dari 58% menjadi 74,27% setelah pelaksanaan demplot dan penguasaan materi teknologi penangkaran benih padi dari 55,2% menjadi 70,9%. | en_US |
| dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/8534 | |
| dc.language.iso | id | en_US |
| dc.publisher | IAARD Press | en_US |
| dc.subject | Demplot | en_US |
| dc.subject | Pengetahuan | en_US |
| dc.subject | Penangkaran padi | en_US |
| dc.title | Peningkatan Pengetahuan Petani Melalui Keefektifan Demonstrasi Plot Penangkaran Padi di Kabupaten Barito Timur Kalimantan Tengah | en_US |
| dc.type | Article | en_US |