Karakterisasi Bakteri Pendegradasi Profenofos

No Thumbnail Available
Date
2018-06
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
BB Biogen
Abstract
Bioremediasi merupakan salah satu teknologi yang murah, mudah, dan aman untuk merehabilitasi lahan pertanian yang telah tercemar pestisida. Tujuan penelitian ini adalah mengisolasi dan mengarakterisasi secara molekuler bakteri pendegradasi insektisida profenofos dari tanah asal lahan pertanian Pangalengan. Bakteri diisolasi menggunakan teknik cawan sebar pada media Nitrate Mineral Salts (NMS) yang mengandung profenofos 100 ppm. Pemilihan isolat dilakukan berdasarkan uji hypersensitive response (HR) dan hemolitik, serta kemampuan isolat dalam menggunakan dan mendegradasi profenofos. Isolat yang terpilih dikarakterisasi molekuler berdasarkan sekuen 16S rRNA, deteksi gen penyandi subunit α dan β terminal dioksigenase dan naftalen dioksigenase. Hasil penelitian menunjukkan tiga isolat (CN26, CN44, dan CN86) mampu menggunakan profenofos sebagai sumber C eksklusif dan mendegradasi lebih dari 86,75% profenofos yang terkandung di dalam media pertumbuhannya. Berdasarkan sekuen 16S rRNA, ketiga isolat tersebut berturut-turut teridentifikasi sebagai Stenotrophomonas maltophilia (99%), Comamonas terrigena (99%), dan Pseudomonas sp. (80%). Pseudomonas CN44 secara konsisten menunjukkan kemampuan mendegradasi profenofos yang tinggi, mencapai 91,2%, ketika ditumbuhkan pada media NMS dengan pH 6,8 selama 72 jam. Gen penyandi subunit β dioksigenase dari ketiga isolat berhasil dideteksi menggunakan pasangan primer Rf2-F/Rf2-R, tetapi untuk penyandi subunit α masih perlu dilakukan optimasi kondisi PCR. Gen naftalen dioksigenase hanya berhasil dideteksi dari Pseudomonas CN44 menggunakan pasangan primer 301f/1099r. Berdasarkan kemampuan biodegradasi dan karakteristik molekulernya, Pseudomonas CN44 sangat potensial untuk dikembangkan sebagai agen bioremediasi profenofos.
Description
Keywords
Bakteri, degradasi insektisida, profenofos, dioksigenase.
Citation