Perakitan Varietas Kacang Tanah Umur Genjah Produktivitas Tinggi, Antisipasi Kendala Kekeringan
No Thumbnail Available
Date
2012-12
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
IAARD Press
Abstract
Kegiatan penelitian bertujuan memperoleh galur atau calon varietas kacang tanah unggul, berproduktivitas tinggi dan berumur genjah. Pemanasan global yang juga melanda Indonesia berdampak nyata terhadap perubahan iklim khususnya jumlah dan pola curah hujan yang bergeser atau berkurang, dan menimbulkan kekeringan. Kerugian yang dirasakan petani kacang tanah yang sebagian besar berada di wilayah tadah hujan adalah kegagalan panen, penurunan produktivitas dan kualitas hasil. Tersedianya varietas unggul berumur genjah serta berproduktivitas tinggi diharapkan menekan resiko gagal, meningkatkan produktivitas dan intensitas tanam. Kegiatan diawali seleksi terhadap galur/varietas berproduktivitas tinggi, umur genjah, atau toleran kekeringan, dan tetua betina atau tetua jantan. Pembentukan populasi dengan metode silang tunggal (single cross) terjadi 1999-2003, diikuti evaluasi populasi bersegregasi, seleksi galur, dan uji daya hasil. Dalam beberapa tahapan proses pemuliaan dapat diperoleh sebanyak 17 galur harapan berumur genjah berdaya hasil tinggi, ditambah 2 varietas unggul dan satu varietas lokal sebagai pembanding dilakukan uji multi lokasi di 20 tempat, terbagi dalam agroekosistem sawah (SW), lahan kering iklim kering (LKIK), dan lahan kering iklim basah (LKIB). Dari kaji lapang diperoleh hasil bahwa ada interaksi galur dengan lokasi, yang berarti bahwa ragam pertumbuhan dan hasil galur akan dipengaruhi lokasi. Terpilih dua galur produktif di lahan sawah P.9816-20-3 (2,5 t/ha polong kering) dan GH502/G-00-B-677-49-43 (2,5 t/ha polong kering); dua galur produktif di LKIK adalah GH502/G-00-B-679-46-47 (2,7 t/ha polong kering) dan M/92088-02-B-0-1-2 (2,7 t/ha polong kering); dan dua galur produktif di LKIB M/92088-02-B-0-1-2 (1,8 t/ha polong kering) dan IP.9913-03-9-78-8 (1,8 t/ha polong kering). Secara umum dua galur yang berproduksi tinggi sekaligus stabil di tiga agroekosistem, dan dipromosikan sebagai VUB adalah P.9816-20-3 (2,3 t/ha polong kering) dengan nama Takar1 dan M/92088-02-B-0-1-2 (2,4 t/ha polong kering) dengan nama Takar 2. Semua galur tergolong tipe spanish, berukuran polong sedang, berumur genjah sampai sedang (85 hari-90 hari).
Description
Keywords
Research Subject Categories::A Agriculture/Pertanian