Kualitas Melon Hidroponik dengan Penggunaan Media Tanam dan Dosis Pem berian Unsur Magnesium
No Thumbnail Available
Date
2021-04-30
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
AgriHumanis : Journal of Agriculture and Human Resource Development Studies
Abstract
M
elon dapat
dibudidayakan baik secara konvensional (dilahan) maupun secara
hidroponik. Secara umum budidaya
hidroponik menghasilkan kualitas melon yang
lebih baik dibandingkan dengan budidaya melon di
lahan
.
P
enelitian ini
bertujuan
mengetahui
jenis
media
tanam
dan dosis
unsur
magnesium
terbaik untuk
pertumbuhan dan kualitas melon hidroponik
menggunakan
sistem
fertigasi.
Penelitiaan menggunakan
r
ancangan
a
cak
l
engkap (RAL) dua
fa
k
tor, faktor
pertama adalah jenis media yang terdiri dari
3 jenis
media tanam
yaitu cocopeat
(M1), arang sekam (M2) dan
c
ocopeat
+
arang sekam (M3)
.
Faktor
kedua adala
h
dosis
pe
m
berian
uns
ur magnesium
yang terdiri dari 3 dosis yaitu
0 g
(D
0
), 10 g
(D
1
), 20 g (
D2
) dan 30 g (D
3
). Hasil p
enelitian
menunjukkan
bahwa perlakuan
media
cocopeat
+
arang sekam berpengaruh terhadap tinggi tanaman melo
n
,
pemberian unsur
m
a
g
nesium sebesar
10
g berpengaruh terhadap tinggi dan
berat
buah
melon.
Sedangkan
semua
perlakuan tidak
memberikan pen
garuh terhadap
jumlah
total
padatan terlarut (brix) melon
.
Penelitian lain
dapat dilakukan untuk
melihat
berapa komposisi yang pas untuk media tanam arang sekam+cocopeat serta
dosis magnesium yang ditingkatkan untuk mengetahui pengaruhnya terhadap
tingkat kemanisan buah melon
Description
Keywords
fertigasi, kualitas, media tanam, melon hidroponik