Keracunan sianida pada hewan dan upaya pencegahannya
dc.contributor | en-US | |
dc.coverage | en-US | |
dc.coverage | en-US | |
dc.coverage | en-US | |
dc.creator | Yuningsih, .; Balai Besar Penelitian Veteriner, Bogor | |
dc.date | 2013-04-30 | |
dc.date.accessioned | 2018-05-02T06:45:43Z | |
dc.date.available | 2018-05-02T06:45:43Z | |
dc.date.issued | 2013-04-30 | |
dc.description | Sianida adalah senyawa kimia yang sangat toksik atau berpotensi menimbulkan efek kematian. Senyawa sianida dalam bentuk gas (HCN, CNCl) lebih cepat aktif dibandingkan dalam bentuk bubuk [NaCN, KCN, dan Ca(CN)2]. Hampir 40% dari 35 kasus keracunan senyawa toksik pada hewan di Indonesia pada tahun 1992-2005 disebabkan oleh keracunan sianida sintetis NaCN atau KCN yang sengaja ditambahkan ke dalam pakan (unsur kriminal). Oleh karena itu, keracunan sianida sangat mengkhawatirkan para peternak. Untuk mengatasi masalah tersebut perlu diketahui keberadaan racun sianida di alam (bentuk alami atau sintetis) berikut toksisitasnya serta cara mendiagnosis gejala keracunan pada ternak melalui analisis kandungan sianida dalam sampel pakan yang diduga mengandung sianida. Gejala spesifik keracunan sianida adalah kematian akut dengan perubahan warna darah menjadi merah terang. Pengobatan dapat dilakukan dengan cara menginjeksikan sodium nitrit dan sodium tiosulfat secara intravena untuk memecah cytochrome-cyanide bone dan secara langsung memisahkan sianida kompleks serta membentuk tiosianat yang diekskresikan melalui urine. Pencegahan utama dapat dilakukan dengan memantau kandungan sianida pada tanaman yang berpotensi mengandung sianogen pada kondisi tertentu, seperti kekeringan, tanaman muda, dan perlakuan herbisida sehingga akan meningkatkan kandungan sianida. | en-US |
dc.format | application/pdf | |
dc.identifier | http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jppp/article/view/452 | |
dc.identifier | 10.21082/jp3.v31n1.2012.p%p | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/1182 | |
dc.language | eng | |
dc.publisher | Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian | en-US |
dc.relation | http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jppp/article/view/452/304 | |
dc.source | 2541-0822 | |
dc.source | 0216-4418 | |
dc.source | Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pertanian; Vol 31, No 1 (2012): Maret 2012 | en-US |
dc.title | Keracunan sianida pada hewan dan upaya pencegahannya | en-US |
dc.type | info:eu-repo/semantics/article | |
dc.type | info:eu-repo/semantics/publishedVersion | |
dc.type | Peer-reviewed Article | en-US |
Files
Original bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- Keracunan sianida pada hewan dan upaya pencegahannya.pdf
- Size:
- 160.31 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description:
License bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- license.txt
- Size:
- 0 B
- Format:
- Item-specific license agreed upon to submission
- Description: