The Native Chicken of Indonesia

dc.contributor.authorNataamijaya, A.G.
dc.contributor.otherBalai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanianen_US
dc.date.accessioned2021-04-12T01:03:45Z
dc.date.available2021-04-12T01:03:45Z
dc.date.issued2000
dc.description.abstractAyam asli Indonesia yang tersebar di selunih kepulauan Indonesia temyata memiliki beberapa nanpun dengan karakteristik morfologjs yang berbeda dan khas daerah asalnya. Sejanh ini telah diidentifikasi sebanyak 31 rumpun ayam lokal yaitu, Kampung, Pelung, Sentul, Wareng, Lamba, Ciparage, Banten, Nagrak, Rintit/Walik, Siem, Kedu Hitam, Kedu Putih, Cemani, Sedayu, Olagan, Nusa Penida, Merawang atau Merawas, Sumatra, Balenggek, Melayu, Nunukan, Tolaki, Maleo, Jepun, Ayunai, Tukung, Bangkok, Brugo, Bekisar, Cangehgar/Cukir/Alas, dan Kasintu. Pennintaan akan dagjng ayam lokal/kampung sangat besar sedangkan pembudidayaannya sangat lambat sehingga dikhawatiikan akan punah. Beberapa hasil penelitian terdahulu menunjukkan bahwa ayam lokal masih dapat ditingkatkan produktivitasnya dengan tidak melupakan aspek lingkungan.en_US
dc.identifier.issn1410-4377
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/12438
dc.language.isoenen_US
dc.publisherSekretariat Komisi Nasional Plasma Nutfahen_US
dc.subjectAyam lokal, rumpun, penelitian.en_US
dc.titleThe Native Chicken of Indonesiaen_US
dc.typeArticleen_US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
ayam lokal2000.pdf
Size:
10.21 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: