IDENTIFIKASI POTENSI LAHAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN LAHAN PASANG SURUT

Loading...
Thumbnail Image
Date
2007
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Pengujian Standar Instrumen Pertanian Lahan Rawa
Abstract
Potensi produksi komoditas pertanian antar wilayah berbeda, tergantung pada kualitas' sumberdaya lahannya, keterampilan sumberdaya manusia dan modal, Oleh karena itu, pemilihan komoditas diharapkan mampu membentuk usahatani berdasarkan pewilayahan komoditas berproduksi secara optimal dan berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan kajian cepat (quick assesstment)) terhadap potensi sumberdaya lahan di lapangan, Kegiatan ini meliputi penyusunan peta satuan lahan, penelitian lapangan, analisis tanah, Olah data dan pelaporan. Penyusunan satuan lahan berdasarkan tipologi lahan dan tipe luapan. Penelitian di lapangan meliputi pengamatan tanah dan lingkungan, sumberdaya air dan kesuburan t.anah, Penelitian lapangan diarahkan untuk menentukan rekomendasi penggunaan lahan dan teknologi sumberdaya lahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (a) Desa Gandang,Kab,Pulang Pisau, mempunyai agroekosistem lahan pasang surut. Daerah ini termasuk dalam group landfcrrn aluvial dan gambut yang pembentukannya dipengaruhi Sungai Kahayan dan tata airnya dipengaruhi Oleh air pasang surut. (b) Daerah penelitian dengan rerata curah hujan tahunan 1937 mm, sehingga termasuk dalam zone agroklimat D-3. Bulan basah (CH>200 mm) terjadi selama 4 bulan dan bulan kering (CH<IOO mm) terjadi selama 4 bulan. (b) Tanah-tanah di lokasi penelitian tergolong dalam Ordo Histosols, Inceptisols dan Entisols dengan rejim kelembaban akuik.tanah-tanah ini berdrainase terhambat, bertekstur liat sampai pasir, dan bereaksi masam. Tipologi lahan termasuk lahan Potensial-l (PI), Potencial I bergambut (PIG), Potencial-2 (P-2), gambut dangkal (GDK), gambut sedang (GSD) dan gambut dalam (GDL). Sedangkan tipe luapannya tergolong B, C dan D. (c) Penggunaan lahan eksisting terdiri atas regalan„ kebun campuran, belukar dan hutan belukar. Berdasarkan kesesuaian lahan dengan comoditas di Desa Gandang ada tujuh satuan arahan pengembangan comcxlitas ymtu, sawah (PS), tanaman semusim (TS), kebun campuran (KC-I dan KC-2), tanaman tahunan (TrI &TT-2) dan kawasan konservasi (KK). (d) Pengelolaan teknologi sumberdaya air di lokasi penelitian adalah perbaikan tata air mikro berdasarkan tipe luapannya. Pada tipe luapan B dilakukakan sistem surjan dengan sistem tata air satu arah. Pada tipe luapan C dan D dilakukan penabatan air memanfaatkan air hujan dan konservasi air hutan.(e) Teknologi Fngelolaan SI-jmberdaya tanah dilakukan dengan melakukan pemupukan dan pengapuran terantung pada Status dan kebutuhan hara,
Description
Keywords
Citation