Atribut Mutu Empat Kultivar Kopi Arabika pada Ketinggian Tempat Tumbuh dan Metode Pengolahan yang Berbeda

dc.contributorHendra, ketua kelompok tani Motekar di Desa Margamulya, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Baratid-ID
dc.contributorBalai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegarid-ID
dc.contributorHendra, ketua kelompok tani Motekar di Desa Margamulya, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Baraten-US
dc.contributorBalai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegaren-US
dc.creatorRandriani, Enny; Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar
dc.creatorDani, Dani; Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar
dc.creatorWardiana, Edi; Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar
dc.date2018-03-30
dc.date.accessioned2020-11-06T02:48:17Z
dc.date.available2020-11-06T02:48:17Z
dc.descriptionMutu seduhan kopi Arabika, selain dipengaruhi oleh kultivar, juga dipengaruhi oleh ketinggian tempat tumbuh dan teknik pengolahan biji. Namun demikian, pengaruh interaksi antara ketiga faktor tersebut belum banyak dilaporkan. Tujuan penelitian adalah  menganalisis atribut mutu citarasa empat kultivar kopi Arabika pada ketinggian tempat tumbuh dan metode pengolahan yang berbeda. Penelitian dilaksanakan di Kampung Legok Gede dengan ketinggan 1.400 m dpl (di atas permukaan laut) dan Pasir Geulis (1.700 m dpl), Desa Margamulya, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat;  Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar (Balittri), Sukabumi; dan  Pusat Penelitian Kopi dan Kakao, Jember, mulai bulan April sampai November 2017. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap faktorial 3 faktor dengan 2 ulangan. Faktor pertama adalah  kultivar (AGK-1, Sigarar Utang, S795, dan Buhun), faktor kedua  ketinggian tempat (1.400 dan 1.700 m dpl), dan faktor ketiga  metode pengolahan (basah, kering-honey, dan kering-natural). Di samping itu, dilakukan juga analisis korelasi dan analisis lintasan. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh interaksi yang nyata antara ketiga faktor yang diuji terhadap atribut aftertaste dan body. Faktor kultivar berpengaruh nyata terhadap skor total, atribut balance, dan overall. Ketinggian tempat nyata berpegaruh terhadap skor total dan atribut flavor, sedangkan metode pengolahan nyata berpengaruh terhadap skor total, atribut aroma, dan flavor. Seluruh atribut mutu kopi berkorelasi sangat nyata dengan skor total, tetapi atribut overall memiliki pengaruh langsung yang paling kuat.id-ID
dc.descriptionThe cup quality of Arabica coffee is influenced not only by its cultivar, but also the altitudes and bean processing techniques.  However, the interaction between those three factors has not been widely reported. The research aimed to analyze the quality attributes of four Arabica coffee cultivars grown at different altitudes as well as processed by different methods. The study was conducted at coffee plantations in Kampung Legok Gede at 1,400 m above sea level (asl) and Pasir Geulis at 1,700 m asl, Margamulya Village, Cikajang District, Garut Regency; Indonesian Industrial and Beverages Crop Research Institute (Balittri), Sukabumi; and Indonesian Coffee and Cocoa Research Institute, Jember, from April until November 2017. Data were analyzed by anova of completely randomized design in factorial three factors and two replications. The first factor is cultivars, the second factor is altitude, and the third factor is processing method. Correlation and path analysis were also used in this study.  The result showed significant interaction between three tested treatments on aftertaste and body attributes. The cultivars factor significantly influenced the total score, balance, and overall attributes. The altitudes factor has significant effect on total score and flavor attribute, meanwhile processing methods exhibited significant effect on total score, aroma, and flavor attributes. All of the coffee quality attributes highly correlated with the total score, whereas the overall attribute has the strongest direct effect.en-US
dc.formatapplication/pdf
dc.identifierhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/bultri/article/view/8065
dc.identifier10.21082/jtidp.v5n1.2018.p21-30
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/11073
dc.languageind
dc.publisherPusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunanen-US
dc.relationhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/bultri/article/view/8065/7813
dc.rightsCopyright (c) 2018 Jurnal Tanaman Industri dan Penyegaren-US
dc.rightshttp://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0en-US
dc.sourceJurnal Tanaman Industri dan Penyegar; Vol 5, No 1 (2018): Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar; 21-30en-US
dc.sourceJurnal Tanaman Industri dan Penyegar; Vol 5, No 1 (2018): Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar; 21-30id-ID
dc.source2528-7222
dc.source2356-1297
dc.subjectAtribut mutu; ketinggian tempat tumbuh; kopi Arabika; kultivar; pengolahanid-ID
dc.subjectid-ID
dc.subjectAltitude; Arabica coffee; cultivar; processing; quality attributeen-US
dc.subjecten-US
dc.titleAtribut Mutu Empat Kultivar Kopi Arabika pada Ketinggian Tempat Tumbuh dan Metode Pengolahan yang Berbedaid-ID
dc.titleQuality Attributes of Four Arabica Coffee Cultivars at Different Altitudes and Processing Methodsen-US
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/article
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.typeen-US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
8065-26854-4-PB.pdf
Size:
297.71 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description: