ANALISIS FUNGSI PRODUKSI USAHATANI UBIKAYU DAN INDUSTRI TEPUNG TAPIOKA RAKYAT DI PROVINSI LAMPUNG

dc.contributoren-US
dc.creatorAsnawi, Robet; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Lampung Jl. Z.A. Pagar Alam No.1A Rajabasa Kotak Pos 6050, Unila Bandar Lampung 35145
dc.date2014-08-11
dc.date.accessioned2018-05-25T02:14:06Z
dc.date.available2018-05-25T02:14:06Z
dc.date.issued2014-08-11
dc.descriptionObjectives of agricultural development are production of quality products, supply of industrial rawmaterials, and labor employment. The products are agribusiness oriented to improve efficiency, effectiveness, andvalue added. Final target of the activity is farmers’ income increase through availabilities of capital, labor,institutional factors, and infrastructures. This study aimed at analyzing production function affecting cassava farmbusiness and community tapioca industry (Ittara). The study was carried out in Central and Eastern Lampungdistricts from February to April 2002. Total respondents were 200 farmers of non-Ittara and Ittara villages. Therewere 20 Ittara samples which were stratified by sources of capital, namely community self reliance, private, andgovernment. results showed that factors affecting cassava farm business were land area, SP-36 fertilizer, labor, andlocation of farm business. Specifically in Ittara villages, cassava farm business was affected by land area (0.25 –0.5 hectare), seedling (15,600 stakes/hectare), urea fertilizer (200 kgs/hectare), and SP-36 (100 kgs/hectare). Innon-Ittara villages, the farm business was affected by land area (0.5 hectare), and KCl (100 kg/hectare).Production of Ittara was influenced by volume of raw material of cassava processed (5,600 tons/year) and volumeof diesel fuel applied. Value added of cassava processed into tapioca was Rp 57.91/kg.Key words: production function, agribusiness, cassava, Lampung. Pembangunan sektor pertanian dalam arti luas ditujukan untuk menghasilkan produk-produk unggulan,menyediakan bahan baku bagi keperluan industri, dan memperluas kesempatan kerja. Produk-produk tersebutberbasiskan pada agroindustri dan agribisnis yang tangguh yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi,efektivitas, dan nilai tambah. Sasaran akhir dari aktivitas tersebut adalah meningkatkan pendapatan petani yangdidukung oleh ketersediaan modal, tenaga kerja, faktor kelembagaan serta sarana dan prasarana lainnya. Penelitianini bertujuan untuk menganalisis fungsi produksi yang mempengaruhi usahatani ubikayu dan industri tepungtapioka rakyat (Ittara) di Provinsi Lampung, serta analisis nilai tambah ubikayu menjadi tepung tapioka. Penelitiandilakukan di Kabupaten Lampung Tengah dan Lampung Timur, mulai bulan Pebruari dan April 2002. Jumlahpetani responden adalah 200 orang dengan stratifikasi lokasi desa Ittara dan non Ittara. Sedangkan pabrik Ittarayang menjadi objek penelitian berjumlah 20 yang distratifikasi berdasarkan sumber permodalan yakni swadayamasyarakat, bantuan swasta, dan bantuan pemerintah. Data dan informasi yang digunakan adalah data primermelalui kuisioner dan wawancara ke petani dan pemilik Ittara, meliputi biaya produksi usahatani ubikayu danbiaya produksi Ittara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum faktor-faktor yang mempengaruhiproduksi usahatani ubikayu di Provinsi Lampung adalah luas lahan, jumlah pupuk SP-36, jumlah tenaga kerja, danlokasi usahatani. Secara eksplisit pada lokasi Ittara, usahatani ubikayu dipengaruhi oleh luas lahan (0,25 – 0,5 ha),jumlah bibit (15.600 batang/ha), jumlah pupuk urea (200 kg/ha), dan jumlah pupuk SP-36 (100 kg/ha). Sedangkanpada lokasi non Ittara usahatani ubikayu dipengaruhi oleh luas lahan (0,5 ha), dan jumlah pupuk KCl (100 kg/ha).Produksi Ittara dipengaruhi oleh jumlah bahan baku ubikayu yang digunakan (5.600.000 kg/tahun) dan jumlahminyak solar yang dipakai dalam proses produksi. Nilai tambah yang diperoleh per kg ubikayu yang diolahmenjadi tapioka adalah Rp 57,91.Kata kunci : fungsi produksi, agribisnis, ubikayu, Lampungen-US
dc.formatapplication/pdf
dc.identifierhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jpengkajian/article/view/1487
dc.identifier10.21082/jpptp.v6n2.2003.p%p
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/2026
dc.languageeng
dc.publisherBalai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanianen-US
dc.relationhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jpengkajian/article/view/1487/1266
dc.source2528-0791
dc.source1410-959X
dc.sourceJurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian; Vol 6, No 2 (2003): Juli 2003en-US
dc.titleANALISIS FUNGSI PRODUKSI USAHATANI UBIKAYU DAN INDUSTRI TEPUNG TAPIOKA RAKYAT DI PROVINSI LAMPUNGen-US
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/article
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.typePeer-reviewed Articleen-US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
ANALISIS FUNGSI PRODUKSI USAHATANI UBIKAYU DAN INDUSTRI TEPUNG TAPIOKA RAKYAT DI PROVINSI LAMPUNG.pdf
Size:
90.83 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
0 B
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: