Arah dan Strategi Pengembangan Lahan Rawa dan Lahan Kering dalam Pembangunan Wilayah Kalimantan Selatan
dc.contributor.author | Sartopo, Bambang | |
dc.contributor.other | Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa | en_US |
dc.date.accessioned | 2022-09-16T02:51:08Z | |
dc.date.available | 2022-09-16T02:51:08Z | |
dc.date.issued | 1996 | |
dc.description.abstract | Sejalan dengan arah dan kebijaksanaan pembangunan nasional, pelaksanaan pemba- ngunan daerah Provinsi Kalimantan Selatan Jangka Panjang Tahap Kedua tetap beHumpu pada Trilogi Pembangunan, dengan tujuan mewujudkan masyarakat maju, adil dan sejahtera lahir dan balin berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Pembangunan sektor peñanian dalam Repelita Vl masih memiliki peranan strategis, yakni sebagai sumber utama kehidupan dan pendapatan masyarakat petani, sebagai penghv il bahan mentah dan bahan baku bagi industri pengolahan, dan sebagai penyedia lapangan kerja. Oleh karena itu pembangunan sektor peGanian merupakan bagian strategis dan integral dengan pembangunan wilayah, baik untuk lebih mampu memperkuat peñumbuhan ekonomi, mendorong pemerataan pembangunan, seña meningkatkan stabilitas dan ketahanan nasional. Provinsi Daerah Tlngkat I Kalimantan Selatan mempunyai luas wilayah lebih kurang 3.753.032 ha, diantaranya adalah lahan rawa lebih kurang 1.l40.000 ha dan lahan kering untuk kepentingan peHanian berupa tanaman tahunan dan peternakan lebih kurang 1.162.349 ha. Berkaitan dengan upaya-upaya pembangunan sektor pecanian dan potensi lahan untuk peflanian tersebut di atas, maka isu-isu pokok yang menjadi tantangan pembangunan sektor pertanian Pelita Vl bertumpu pada mempertahankan swasembada ternak potong, mengem- bangkan usaha peflanian berbasis ekspor terutama pada sub sektor perkebunan dan perikanan. Untuk menjawab tantangan tersebut maka daerah Kalimantan Selatan pada PIP 11 ini sektor pertanian perlu terus ditingkatkan agar mampu menghvilkan pangan dan bahan mentah yang cukup bagi pemenuhan kebutuhan rakyat dan lnampu melanjutkan proses industrialisasi. seA makin terkait dan terpadu dengan sektor industri dan jva menuju terbentuknya jaringan kegiatan agroindustri dan agrobisnis yang produktif. Oleh karena itu kita perlu itteningkatkali "Teknologi Sistem Usahatani Lahan Rawa dan Lahan Kering di Katimantan Selatan". Selanjutnya di dalam mcmbahas "Aralt dan Strategi Pcngeixbcngan LaI1an rcwa dai› Lahan Kering Dalam Pembangunan Wilayah kaliinantan Selatan", kitapcrlu mengetahui terlebih daflulu secara garis besar pembangunan pertanian selama PJP I; taiitnng»n, kendclc dan pet\izng pembangunan, serta arahan, sasaran dan stratagi pembanguan lahan rzwa dzn lâ›an kering. Dengan dcmikian urutan bcrpikir ini nkan meinpcrjelas gzixbarAi› arAlllit dan strntcgi pci1gcin- bangan Cahan rawa dan lahan kcring di Kalimantzi› Selatan. | en_US |
dc.identifier.isbn | 979-8253-29-9 | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/17472 | |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Balittra | en_US |
dc.subject | Lahan Kering Lahan Rawa | en_US |
dc.title | Arah dan Strategi Pengembangan Lahan Rawa dan Lahan Kering dalam Pembangunan Wilayah Kalimantan Selatan | en_US |
dc.type | Article | en_US |