Kebijakan Pengembangan Peternakan Sapi Potong di Indonesia
dc.contributor | Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian | en-US |
dc.creator | Mayulu, Hamdi; Fakultas Pertanian, Universitas Mulawarman | |
dc.creator | ., Sunarso; Fakultas Peternakan, Universitas Diponegoro | |
dc.creator | Sutrisno, Imam; Fakultas Peternakan, Universitas Diponegoro | |
dc.creator | ., Sumarsono; Fakultas Peternakan, Universitas Diponegoro | |
dc.date | 2016-06-08 | |
dc.date.accessioned | 2018-05-02T06:45:43Z | |
dc.date.available | 2018-05-02T06:45:43Z | |
dc.date.issued | 2016-06-08 | |
dc.description | Berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan produktivitas, produksi maupun populasi sapi potong dalam rangka mendukung program kecukupan daging (PKD) 2010, yang direvisi menjadi 2014. Produksi daging dalam negeri diharapkan mampu memenuhi 9095% kebutuhan daging nasional. Karena itu, pengembangan sapi potong perlu dilakukan melalui pendekatan usaha yang berkelanjutan, didukung dengan industri pakan yang mengoptimalkan pemanfaatan bahan pakan lokal spesifik lokasi melalui pola yang terintegrasi. Hingga kini, upaya pengembangan sapi potong belum mampu memenuhi kebutuhan daging dalam negeri, selain rentan terhadap serangan penyakit. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai kelemahan dalam sistem pengembangan peternakan. Oleh karena itu, perlu diupayakan model pengembangan dan kelembagaan yang tepat berbasis masyarakat dan secara ekonomi menguntungkan. Pemerintah sebaiknya menyerahkan pengembangan peternakan ke depan kepada masyarakat melalui mekanisme pasar bebas. Pemerintah lebih berperan dalam pelayanan dan membangun kawasan untuk memecahkan permasalahan dasar dalam pengembangan peternakan sehingga dapat mengaktifkan mekanisme pasar. Usaha peternakan hendaknya dapat memacu perkembangan agroindustri sehingga membuka kesempatan kerja dan usaha. Implikasi kebijakan dari gagasan ini adalah perlu dibuat peta jalan pembangunan peternakan nasional dan diuraikan secara rinci di setiap wilayah pengembangan ternak. | en-US |
dc.format | application/pdf | |
dc.identifier | http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jppp/article/view/3486 | |
dc.identifier | 10.21082/jp3.v29n1.2010.p%p | |
dc.identifier.uri | https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/1176 | |
dc.language | eng | |
dc.publisher | Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian | en-US |
dc.relation | http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jppp/article/view/3486/2950 | |
dc.rights | Copyright (c) 2016 Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pertanian | en-US |
dc.source | 2541-0822 | |
dc.source | 0216-4418 | |
dc.source | Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pertanian; Vol 29, No 1 (2010): Maret 2010 | en-US |
dc.title | Kebijakan Pengembangan Peternakan Sapi Potong di Indonesia | en-US |
dc.type | info:eu-repo/semantics/article | |
dc.type | info:eu-repo/semantics/publishedVersion | |
dc.type | Peer-reviewed Article | en-US |
Files
Original bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- Kebijakan Pengembangan Peternakan Sapi Potong di Indonesia.pdf
- Size:
- 95.32 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description:
License bundle
1 - 1 of 1
Loading...
- Name:
- license.txt
- Size:
- 0 B
- Format:
- Item-specific license agreed upon to submission
- Description: