Produk Diversifikasi Olahan Untuk Meningkatkan Nilai Tambah Dan Mendukung Pengembangan Buah Pepaya (Carica Papaya L) Di Indonesia

dc.contributorBalai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian Jl. Tentara Pelajar 12, Kampus Penelitian Pertanian, Bogor 16114en-US
dc.creatorSuyanti, nFN
dc.creatorSetyadjit, nFN
dc.creatorArif, Abdullah Bin
dc.date2016-11-01
dc.date.accessioned2018-06-04T07:14:53Z
dc.date.available2018-06-04T07:14:53Z
dc.descriptionBuah pepaya (Carica papaya L) termasuk produk hortikultura yang dikembangkan di Indonesia. Penggunaannya selain untuk konsumsi segar sebagai buah potong, juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai jenis olahan. Sifat buah papaya yang mudah rusak menjadi kendala dalam memasarkannya sebagai buah segar yang tetap dalam kondisi prima sampai ketangan konsumen. Mengolah buah pepaya menjadi berbagai jenis olahan sangat prospektif untuk dikembangkan. Salah satu produk olahan dari buah pepaya yang banyak digunakan dalam industri makanan, minuman, farmasi dan kosmetik adalah papain dan pektin. Penelitian pembuatan papain dan pektin telah dilakukan dan dapat diaplikasikan di sentra produksi papaya yang umumnya berlokasi di pedesaan. Untuk meningkatkan rendemen getah, dua minggu sebelum disadap permukaan buah dioles dengan larutan ethepon 34mM yang dilarutkan dalam minyak kelapa. Rendemen getah pepaya meningkat menjadi 113% dengan aktivitas proteolitik 767,01 unit /gram. Selain ethepon, penggunaan ekstrak bawang putih 60% juga dapat meningkatkan rendemen getah pepaya. Buah pepaya satu jam yang sebelum disadap getahnya dioles dengan 60% ekstrak bawang putih, produksi getahnya meningkat menjadi 46,9% dibandingkan dengan kontrol Buah sisa sadap dapat matang sempurna, namun penampakannya kurang menarik untuk diperdagangkan sebagai buah segar. Buah pepaya sisa sadap dapat dimanfaatkan sebagai bahan pengisi pada pembuatan saos dan aneka sambal, nektar dan sari buah serta dibuat menjadi manisan basah atau kering. Pencampuran 50% buah papaya ke dalam saos tomat dan sambal dapat memperbaiki konsistensinya tanpa merubah rasanya. Pencampuran buah nenas kedalam sari buah papaya menghasilkan sari buah dengan cita rasa dan aroma yang lebih disukai dibandingkan sari buah yang terbuat dari buah papaya 100%.en-US
dc.formatapplication/pdf
dc.identifierhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/bpasca/article/view/5481
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/3420
dc.languageeng
dc.publisherBuletin Teknologi Pasca Panenen-US
dc.relationhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/bpasca/article/view/5481/4664
dc.rightsCopyright (c) 2016 Buletin Teknologi Pasca Panenen-US
dc.rightshttp://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0en-US
dc.sourceBuletin Teknologi Pasca Panen; Vol 8, No 2 (2012): Buletin Teknologi Pascapanen Pertanian; 62-70en-US
dc.subjecten-US
dc.titleProduk Diversifikasi Olahan Untuk Meningkatkan Nilai Tambah Dan Mendukung Pengembangan Buah Pepaya (Carica Papaya L) Di Indonesiaen-US
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/article
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.typePeer-reviewed Articleen-US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
PRODUK DIVERSIFIKASI OLAHAN UNTUK MENINGKATKAN NILAI TAMBAH DAN MENDUKUNG PENGEMBANGAN BUAH PEPAYA (CARICA PAPAYA L) DI INDONESIA.pdf
Size:
1.18 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
0 B
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: