PEMANFAATAN MIKORIZA DALAM MENDUKUNG BUDIDAYA KOPI BERKELANJUTAN

Simple item page
dc.contributor.authorSobari, Iing
dc.contributor.authorRokhmah, Dewi Nur
dc.date.accessioned2024-08-13T08:11:22Z
dc.date.available2024-08-13T08:11:22Z
dc.date.issued2016-08
dc.description.abstractKerusakan lahan dan lingkungan menuntut adanya perubahan paradigma baru dalam sistem pertanian di Indonesia. Paradigma yang harus dikembangkan adalah teknologi budidaya berkelanjutan yang menjamin kelestarian lahan sebagai tempat tumbuh tanaman. Salah satu contoh upaya pelestarian lahan adalah dengan penggunaan mikroba tanah (mikoriza) sehingga dapat menggantikan sebagian atau seluruh fungsi pupuk buatan agar lebih menjamin keberlanjutan usaha pertanian dan memelihara ekosistem pada lahan yang digunakan. Mikoriza merupakan bentuk simbiosis mutualisme antara fungi dan perakaran tanaman. Bentuk simbiosis mutualisme yang terjadi yaitu mikoriza arbuskular akan meningkatkan serapan akar terhadap air dan unsur-unsur hara dari tanah sedangkan tanaman akan memberikan makanan dalam bentuk fotosintat kepada FMA (Fungi Mikoriza Arbuskular) Pemanfaatan inokulum mikoriza dalam budidaya kopi menjadi upaya yang penting dalam perbaikan lahan terutama untuk budidaya kopi. Efek secara langsung dari penambahan mikoriza pada bibit maupun tanaman di lapangan adalah peningkatan pertumbuhan kopi.
dc.identifier.issn2337-3946
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/23226
dc.language.isoid
dc.relation.ispartofseries4; 2
dc.titlePEMANFAATAN MIKORIZA DALAM MENDUKUNG BUDIDAYA KOPI BERKELANJUTAN
dc.typeArticle
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Thumbnail Image
Name:
3 PEMANFAATAN MIKORIZA DALAM MENDUKUNG BUDIDAYA KOPI BERKELANJUTAN_intan.pdf
Size:
19.18 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
Download
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.77 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description:
Download
Collections
Sirkuler Inovasi Tanaman Industri dan Penyegar