Kajian Sindrom Prioritas GGA dalam ISIKHNAS dan Program Vaksinasi Rabies di Provinsi Kalimantan Barat
No Thumbnail Available
Date
2018
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Direktorat Kesehatan Hewan
Abstract
Provinsi Kalimantan Barat merupakan daerah bebas Rabies yang ditetapkan Menteri Pertanian tahun 2014 namun menjadi daerah tertular Rabies serta menjadi daerah Kejadian Luar Biasa (KLB) Rabies pada tahun yang sama sampai saat ini. Tujuan studi adalah untuk mengetahui jumlah dan distribusi sindrom GGA di Provinsi Kalimantan Barat, mengetahui cakupan program vaksinasi Rabies di Provinsi Kalimantan Barat, serta membandingkan data vaksinasi Rabies di iSIKHNAS dengan data yang tersedia di Dinas Pangan Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Barat. Metode studi dilakukan dengan mengunduh data laporan iSIKHNAS no.392 dan no.407, serta data dari dinas terkait, kemudian dilakukan pengolahan data menggunakan Microsoft Excel. Hasilnya pada tahun 2017 sindrom gila galak (GGA) terlaporkan sebanyak 150 kasus gigitan dengan kasus gigitan tertinggi dilaporkan di Kabupaten Kapuas Hulu, sedangkan di Kota Pontianak dan Kota Singkawang tidak dilaporkan adanya kasus gigitan. Vaksinasi Rabies berdasarkan data iSIKHNAS memiliki cakupan berkisar dari 0.017% sampai dengan 1.051%, sedangkan menurut data dinas terkait cakupan vaksinasi berkisar dari 3.20% sampai dengan 88.67%.
Description
Keywords
Rabies, Kalimantan Barat, Vaksinasi, iSIKHNAS