Teknik Manufaktur Dan Instalasi Aeroponik Vertikal Untuk Tanaman Sayuran Daun

No Thumbnail Available
Date
9/1/2022
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Program Studi Tata Air Pertanian, Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia
Abstract
Pertanian merupakan sektor yang sangat menjanjikan di Indonesia. Masalah yang banyak terjadi dalam pengembangan produksi produk sayuran adalah proses budidaya yang membutuhkan tempat yang luas. Teknik budidaya modern yang banyak berkembang di Indonesia salah satunya adalah aeroponik, yaitu proses budidaya yang memanfaatkan air sebagai media tumbuhnya dan dikabutkan. Aeroponik yang banyak dibuat di Indonesia biasanya berbentuk horizontal dan masih memerlukan lahan yang cukup luas. Diperlukan inovasi untuk mengatasi permasalah tersebut. Salah satu inovasi yang bisa digunakan adalah rancangan aeroponik vertikal yaitu sistem penanaman aeroponik yang dibuat menjulang ke atas. Pengumpulan data bertujuan untuk menentukan spesifikasi yang akurat untuk mengetahui bahan yang tepat untuk pembuatan aeroponik vertikal. Karena dibuat secara vertikal sistem bertanam ini sudah jelas dapat mengefisienkan penggunaan lahan. Bentuk instalasi yang dibuat adalah bentuk segi lima sehingga dapat menambah nilai estetika dan memudahkan perawatan instalasi karena instalasi yang dibuat memiliki sistem knock down. Instalasi aeroponik yang dirancang memiliki beberapa bagian penting yaitu : rangka sungkup untuk insect net, penutup atas, rangka segi lima, rangka utama, dinding tanam/planting wall, lubang tanam netpot, bak air penampung, bak air fertigasi utama, pintu, dan instalasi perpipaan. Proses pembuatan instalasi aeroponik vertikal ini meliputi beberapa tahapan yaitu: identifikasi gambar kerja, proses pembentukan yang meliputi pengukuran, pemotongan, pengeboran, pengerollan, dan penggerindaan material, pengecekan dimensi, proses penggabungan, dan proses pengecatan.
Description
Keywords
manufaktur, aeroponik vertikal, sayuran, fertigasi
Citation