Metode Pengeringan RSS Melalui Cara Pengeringan Awal Dengan Panas Matahari Langsung

dc.contributor.authorAgus Alam
dc.date.accessioned2024-04-24T06:42:00Z
dc.date.available2024-04-24T06:42:00Z
dc.date.issued2003-07-10
dc.description.abstractAkhir-akhir ini kegunaan kayu karat tidak hanya sebagai bahan bakar terutama pengenbgan karat, namun juga sebagai bahan industri perkayuan, oleh sebab itu kelangkaan sebagai bahan bakar pengeringan karat perlu clitanggulangi dengan memanfaatkan panas matahari. Hasil pengeringan awal cara jemur 2 hart dengan rentang radiasi antara 2200 – 3500 W.j/m2 tetap menghasilkan RSS1 yang berwama cokiat lebih cerah, yang ditandai nilai LAU.. 8-9 dibanding nilai LAU cara konvensional lebih tinggi yaitu:12-16. Perbedaan rentang Po: 44,0 – 46,5 dibanding cara konvensional 47,5 – 50,5 menandakan fotodegradasi cukup berpengaruh terhadap nilai Po, namun kadar kotoran 0,011 – 0,013 dibanding cara konvensional 0,014 – 0,019 yang menunjukkan asap kayu karat menambah prosentase kotoran. Metode pengeringan melalui cam pengeringan awal disini menghemat penggunaan kayu untuk selama 2 hap pada proses pengeringan konvensional.
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/22315
dc.language.isoid
dc.titleMetode Pengeringan RSS Melalui Cara Pengeringan Awal Dengan Panas Matahari Langsung
dc.title.alternativeProsiding Temu Ilmiah Pengembangan Mekanisasi Pertanian 2003
dc.typeArticle
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
agus alam destilasi224.pdf
Size:
3.72 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
1.77 KB
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: