Sistem Ketahanan Pangan dan Agribisnis Berbasis Komunitas Kepulauan

Loading...
Thumbnail Image
Date
2008
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Abstract
Pembangunan sistem ketahanan pangan berbasis sumberdaya lokal penting dilakukan agar terhindar dari ketergantungan pangan dari daerah lain. Sebagai upaya mempelajari sistem ketahanan pangan, suatu studi penyusunan tanaman pangan unggulan berbasis komunitas kepulauan telah dilaksanakan di kabupaten Maluku Tenggara Barat, propinsi Maluku. Metode studi dalam penelitian ini adalah telaah kepustakaan dilengkapi dengan verifikasi dan diskusi kelompok focus dengan Bappeda dan Dinas terkait. Hasil studi menunjukkan bahwa potensi sumberdaya pangan lokal berbasis non-beras yang dikelola dengan inovasi kearifan lokal masih cukup memenuhi kebutuhan pangan penduduk. Maka, isu kerawanan pangan sebenarnya belum terjadi di kabupaten MTB. Namun demikian, ketersediaan dan kecukupan pangan lokal sedang terancam oleh karena beberapa faktor: inovasi teknologi pertanian yang kurang berkembang, re-distribusi ketersediaan pangan yang sulit, makin rendahnya tingkat produktifitas, kerentanan terhadap risiko kekeringan dan gangguan hama penyakit, serta kecenderungan masyarakat meninggalkan pangan lokal seiring dengan makin meningkatnya preferensi dan aksessibilitas masyarakat mengkonsumsi beras impor, khususnya di daerah yang memiliki akses ke perkotaan. Oleh karena itu, disarankan pentingnya pengembangan konsep pembangunan sistem agribisnis komoditas pangan unggulan berbasis komunitas (kecamatan) di tiap gugus pulau, sebagai upaya mempercepat inovasi pertanian sekaligus memperbaiki sistem pembangunan ketahanan pangan berkelanjutan di kabupaten MTB pada khususnya dan propinsi Maluku pada umumnya.
Description
Keywords
Ketahanan Pangan, Agribisnis
Citation