Browsing by Author "Zuraida, Rismarini"
Now showing 1 - 3 of 3
Results Per Page
Sort Options
- ItemPengembangan Usahatani Ubi Alabio (Dioscorea alata L) di Lahan Rawa Lebak(Balittra, 1996) Zuraida, Rismarini; Noor, Muhammad; Balai Penelitian Pertanian Lahan RawaPermintaan akan beras di masa mendatang semakin meningkat sementara penyediaannya makin sulit, menjadikan peran ubi-ubian sebagai bahan pangan dan sumber karbohidrat alternatif semakin penting. Salah satu jenis ubi-ubian yang banyak dbudidayakan di lahan rawa lebak yaitu ubi Alabio (Dioscorea alata) yang mempunyai potensi bukan hanya untuk pangan, juga sebagai penghasil pati, atkohol, dan zat pewama. Sementara ini ubi Alabio diusahakan secara subsistens dan hanya pasarkan secara terbatas. Budidaya dan pengolahan hasil produk korr%tas sangat sederhana, sehingga Citra dan animo masyarakat terhadap jenis komiditas hi masth rendah. Tingkat produktivitas dan nilai tambah komoditas ini dapat dperbÜj dengan rekayasa teknis budidaya dan sosial ekonomi. Perbaikan teknis buddaya yang meliputi perbaikan varietas, pengaturan tanam, pemupukan, pengendalian gutma dan organisme pengganggu tanaman dapat meningkatkan produktivitas hasil dari rat.a-rata di petani 10 t/ha menjadi 30-40 t umbi segar/ha. Dengan curahan tenaga kerja yang dibutuhkan dalam usahatani ubi Alabio sekitar 265 HOKJha, dapat menghasäkan pendapatan sebesar RP. 36 juta dengan nilai RIC 3,59. Sumbangan usahatari komoditas ini terhadap pendapatan berkisar 29,1%, hampir sebanding dengan kontribusi usahatani padi. Dengan keragaan seperti ini, maka ubi Alabio memifiki prospek Yang baik untuk dikembangkan di lahan rawa Yang di Kalimantan Selatan luasnya mefiputi 69.600 hektar. Walaupun demikian, mengingat preferensi masyarakat terhadap ubi Alabio masih rendah disebabkan terbatasnya teknologi pengolahan hasa pada petani, maka pengembangan secara luas komoditas ini memeriukan dukungan kelembagaan dan kebijaksanaan baik Oleh pemerintah maupun usahawan swasta
- ItemUsahatani pada Lahan Tadah HUjan untuk Mendukung Ketahanan Pangan di Kalimantan Selatan(BPTP Jambi, 2008) Ismaldis, Dani; Zuraida, Rismarini; BPTP JambiLahan tadah hujan adalah lahan yang dapat digunakan untuk pengembangan usahatani dan sangat tergantung pada datangnya curah hujan sehingga dalam pengelolaannya harus dilakukan secara intensif. Saat ini sebagian dari lahan tadah hujan di Kalimantan Selatan belum dikelola secara optimal sehingga produktivitasnya masih rendah. Untuk mengetahui peluang pengembangan tanaman pangan dan pemanfaatan lahan tadah hujan maka dilakukan penelitian di Desa Jambu hilir Kabupaten Hulu Sungai Selatan pada bulan Juli 2005. Penelitian ini dilakukan dengan metode PRA (Participatory Rural Appraisal).
- ItemUsahatani Padi Lahan Kering serta Permasalahannya di Kalimanta Selatan(BPTP Jambi, 2008) Zuraida, Rismarini; Lemayati, Susi; BPTP JambiPenelitian ini dilaksanakan pada lahan kering beriklim basah ,dari faktor biofisik lahan kering beriklim basah ini mempunyai tingkat kesuburan tanah yang rendah (pH, bahan organik, kekurangan unsur makro dan peka erosi) sehingga untuk mencapai produktivitas yang tinggi memerlukan in put dengan jumlah banyak dan pengelolaannya harus dilakukan secara intensif. Saat ini sebagian dari lahan kering di Kalimantan Selatan belum dikelola secara optimal sehingga produktivitasnya masih rendah. Untuk mengetahui kegiatan usahatani dan permasalahannya dilakukan penelitian di Desa Mataraman Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar pada bulan Mei 2005.