Browsing by Author "Yuniarsih, Eka Triana"
Now showing 1 - 5 of 5
Results Per Page
Sort Options
- ItemANALISIS KELAYAKAN INTRODUKSI TEKNOLOGI USAHATANI KEDELAI DI PROVINSI SULAWESI SELATAN(BB Pengkajian Teknologi Pertanian, 2016-05-31) Yuniarsih, Eka Triana; Andriani, Ida; BPTP JambiAnalisis usahatani kedelai di lahan kering melalui pendekatan Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) telah dilakukan di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada MT 2015. Kajian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan usahatani kedelai dan keuntungan yang diperoleh petani jika menerapkan teknologi PTT dengan pendekatan jarak tanam. Varietas yang digunakan adalah Anjasmoro dengan penerapan jarak tanam 80x30 cm, 70x30 cm dan 60x20 cm. Hasil kajian menunjukkan bahwa Introduksi PTT kedelai dengan jarak tanam Usahatani kedelei di Kab. Wajo Sulawesi dengan varietas Anjasmoro jarak tanam 60x20 cm memiliki tingkat kelayakan tertinggi di antara dua jarak tanam lainnya (80x30 cm dan 70x30 cm) untuk diusahakan dengan pendekatan PTT dengan nilai R/C ratio 3,52 dan MBCR 2,52. Melalui pola PTT, semua usahatani varietas Anjasmoro dengan jarak tanam 60x20 cm layak secara finansial untuk dikembangkan, karena nilai MBCR > 2.
- ItemAnalisis Keunggulan Usahatani Cabe Rawit Di Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2017) Yuniarsih, Eka Triana; Nurdin, Maryam; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian MalukuCabe rawit merupakan komoditas hortikultura yang sangat digemari oleh masyarakat, dan merupakan salah satu sektor yang diunggulkan di SulSel. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) keunggulan usahatani cabe rawit di Kab. Maros Sul awesi Selatan; (2) keuntungan usahatani cabe rawit di Kab. Maros Sulawesi Selatan; (3) kelayakan usahatani cabe rawit di Kab. Maros Sulawesi Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari-Juni 2016. Populasi penelitian semua petani cabe rawit di Kab. Maros. Pengambilan petani sampel menggunakan metode purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan data sekundern dan metode observasi, wawancara, dan pencatatan. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil analisis keunggulan cabe rawit di Kab. Maros SulSel menggunakan analisis LQ dengan nilai 9,7 yang menggambarkan bahwa cabe rawit merupakan sektor basis yang memiliki keunggulan komparatif dikarenakan nilai LQ > 1. Hasil analisis usahatani cabe rawit menunjukkan rata-rata produksi 8,6 ton dengan pendapatan sebesar Rp 69.104.083, dan hasil analisis menunjukkan R/C rasio 3,02. Berdasarkan analisis deskriptif tersebut dapat disimpulkan bahwa usahatani cabe rawit layak diusahakan.
- ItemPOTENSI WILAYAH BERDASARKAN BASIS SEKTOR TANAMAN PANGAN DI KEPULAUAN SELAYAR PROPINSI SULAWESI SELATAN(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian Lampung, 2017-10) Yuniarsih, Eka Triana; Nugroho, Sandi; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian LampungSektor basispertanian menjadi tulang punggung perekonomian daerah karena mempunyai keuntungan kompetitif (competitive adventage) yang cukup tinggi. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus-September 2016, Data yang digunakan adalah data kuantitatif tahun 2000-2015 diperoleh dari badan pusat statistik kemudian dianalisis menggunakan analisis LQ dijelaskan secara deskriftif. Analisis yang digunakan adalah analisis LQ untuk mengetahui komoditas tanaman pangan yang menjadi basis sektor pertanian di Kab. Kepulauan Selayar. Berdasarkan hasil perhitunga nilai LQ>1 adalah komoditas yang paling unggul djadi basis sektor tanaman pangan di Kabupaten Selayar adalah Jagung, Kacang Tanah, Ubi kayu dan Ubi Jalar.
- ItemPOTENSI WILAYAH BERDASARKAN BASIS SEKTOR TANAMAN PANGAN DI KEPULAUAN SELAYAR PROPINSI SULAWESI SELATAN(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2017-10) Yuniarsih, Eka Triana; Nugroho, Sandi; Balai Pengkajian Teknologi PertanianSektor basispertanian menjadi tulang punggung perekonomian daerah karena mempunyai keuntungan kompetitif (competitive adventage) yang cukup tinggi. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus-September 2016, Data yang digunakan adalah data kuantitatif tahun 2000-2015 diperoleh dari badan pusat statistik kemudian dianalisis menggunakan analisis LQ dijelaskan secara deskriftif. Analisis yang digunakan adalah analisis LQ untuk mengetahui komoditas tanaman pangan yang menjadi basis sektor pertanian di Kab. Kepulauan Selayar. Berdasarkan hasil perhitunga nilai LQ>1 adalah komoditas yang paling unggul djadi basis sektor tanaman pangan di Kabupaten Selayar adalah Jagung, Kacang Tanah, Ubi kayu dan Ubi Jalar.
- ItemRESPONS PETANI TERHADAP VARIETAS UNGGUL BARU PADI GOGO DI SULAWESI SELATAN(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, ) Sunanto, Sunanto; Assessment Institution an Agricultural Technology South Sulawesi; Rauf, Abdul Wahid; Assessment Institution an Agricultural Technology South Sulawesi; Yuniarsih, Eka Triana