Browsing by Author "Widowati, Ladiyani Retno"
Now showing 1 - 6 of 6
Results Per Page
Sort Options
- ItemMetode Analisis Biologi Tanah(Balai Penelitian Tanah, 2022) Husen, Edi; Surono; Pratiwi, Etty; Widowati, Ladiyani RetnoPesatnya pembangunan pertanian dewasa ini untuk mencukupi kebutuhan pangan penduduk yang jumlahnya terus bertambah telah memacu peningkatan penggunaan lahan pertanian (makin intensif) dan penambahan luas areal tanam. Situasi ini sudah tentu memicu peningkatan kebutuhan dan ketersediaan sarana produksi, seperti pupuk dan pestisida. Menghadapi situasi ini, peran biologi tanah menjadi semakin penting ke depan karena penggunaan berbagai produk berba sis biologi tanah dapat menghemat penggunaan pupuk anorganik, meningkat kan produktivitas lahan, dan dalam beberapa kasus mampu memperbaiki kualitas tanah pertanian akibat salah kelola. Saat ini berbagai jenis mikroba dan juga fauna tanah telah diketahui ber potensi sebagai pupuk hayati, perombak bahan organik, dan beberapa atribut biologi tanah juga sudah mulai banyak digunakan sebagai indikator kualitas dan kesehatan tanah. Namun untuk mengetahui pemanfaatan produk berbasis biologi tanah tersebut perlu ditunjang oleh penuntun analisis biologi tanah yang mema dai untuk eksplorasi agen hayati, analisis aktivitas, merakit formula dan teknologi penggunaannya secara tepat, dan analisis mutu agen hayati komersial
- ItemPetunjuk Teknis Pengambilan Contoh Pupuk dan Pembenah Tanah(Balai Penelitian Tanah, 2020) Nurjaya; Setyorini, Diah; Kasno, A.; Widowati, Ladiyani RetnoPupuk dan pembenah tanah merupakan salah satu sarana produksi pertanian yang berperan penting dalam meningkatkan produktivitas tanah dan tanaman. Pupuk berperan 25-40% dalam sistem produksi tanaman. Agar pupuk dan pembenah tanah yang diproduksi di dalam negeri maupun yang diimpor tetap terjamin mutunya, perlu dilakukan pengujian mutu dan uji efektivitas sehingga pupuk dan pembenah tanah yang beredar di pasaran terjamin mutunya dan efektif dapat meningkatkan hasil tanaman dan kesuburan tanah. Mutu pupuk dan pembenah tanah yang beredar di pasaran harus terjamin sesuai dengan labelnya, untuk itu sistem pengawasan pupuk dan pembenah tanah harus ketat sesuai tatacara dan ketentuan yang berlaku. Teknik pengambilan contoh pupuk dan pembenah tanah yang mewakili komoditas dan populasi harus diambil dengan baik dan benar sesuai dengan prosedur Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk contoh padatan maupun cairan. Untuk menjamin ketepatan dan keterwakilan pengambilan contoh maka sampling dilakukan oleh petugas pengambil contoh (PPC) pupuk yang tersertifikasi. Buku petunjuk teknis ini merupakan panduan bagi PPC dalam pengambilan contoh pupuk dan pembenah tanah baik berbentuk padatan maupun cairan terutama sebagai quality control untuk produk yang akan dipasarkan. Diharapkan buku ini juga tidak hanya menjadi panduan bagi PPC, tetapi juga para produsen pupuk dan pembenah tanah serta stakeholder terkait.
- ItemPupuk Organik: Dibuatnya Mudah, Hasil Tanam Melimpah(Kementerian Pertanian, 2022-11-04) Widowati, Ladiyani Retno; Hartatik, Wiwik; Setyorin, Diah; Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi PertanianKetersediaan pupuk merupakan salah satu syarat mutlak peningkatan produksi tanaman pertanian. Penggunaan pupuk kimia secara terus-menerus memiliki banyak kerugian diantaranya pencemaran lingkungan, gangguan kesehatan akibat residu kimia yang tertinggal pada tanaman serta menurunnya kesuburan tanah. Selain itu ketersediaan pupuk kimia terbatas dan harganya cukup mahal. Oleh karena itu, penyediaan informasi terkait alternatif penggunaan pupuk kimia untuk meningkatkan kesuburan tanah serta produktivitas tanaman menjadi hal penting yang harus diperhatikan berbagai pihak terkait. Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA) pada tahun 2022 menerbitkan buku dengan judul “Pupuk Organik : Dibuatnya Mudah, Hasil Tanam Melimpah” sebagai wujud penyediaan informasi tersebut.
- ItemPupuk Organik: Dibuatnya Mudah, Hasil Tanam Melimpah(Pertanian Press, ) Widowati, Ladiyani Retno; Hartatik, Wiwik; Setyorini, Diah; Trisnawati, Yani
- ItemRespon Varietas Padi Berpotensi Hasil Tinggi terhadap Pemupukan Nitrogen pada Inceptisols Bertekstur Ringan dan Berat(Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian, ) Setyorini, Diah; Widowati, Ladiyani Retno; Kasno, Antonius
- ItemSumber Hara Tanaman Berbahan Baku Lokal(Pertanian Press, 2023) Widowati, Ladiyani Retno; Siregar, Adha Fatmah; Wibowo, Heri; Sipahutar, Ibrahim Adamy; Anggria, Linca; Septiyana; Rostaman, Tia; Budianto, Arif; Ariani, Ratri; Zakiah, Kiki; Santri, Jelly Amalia; Kusumawati, Dinihari Indah; Lindawati, Ema; Mutammimah, UlfaTanaman budi daya akan tumbuh baik bila diberikan pemupukan berimbang. Faktor produksi tersebut menyumbangkan sekitar 25–40% keberhasilan produksi. Pemupukan berimbang dilakukan dengan menambahkan sejumlah hara ke dalam tanah dengan memperhatikan ketersediaan hara atau kesuburan tanah, kebutuhan tanaman, dan target produksi yang berkesinambungan. Hara tanah dapat diberikan dalam bentuk pupuk organik dan anorganik. Tanaman mengambil hara dalam bentuk ion atau senyawa. Akhir-akhir ini telah terjadi kelangkaan dan kenaikan harga pupuk. Ketidakseimbangan dalam pemberian hara tanah karena tidak mengacu pada prinsip pemupukan berimbang akan mengganggu kesehatan lingkungan pertanian. Oleh karenanya, hara tanah baik dari pupuk organik maupun anorganik harus tersedia sesuai kebutuhan. Indonesia mempunyai sumber-sumber bahan alternatif untuk pupuk. Sumber-sumber hara tersebut tersedia di sekitar kita. Buku ini menginformasikan SUMBER-SUMBER BAHAN BAKU PUPUK BERBAHAN BAKU LOKAL sebagai sumber hara bagi tanaman seperti Sumber Pupuk N, Pupuk fosfor (P), Pupuk K (kalium), Pupuk kalsium (Ca), Pupuk magnesium (Mg), Pupuk S, Pupuk mikro (Cu, Zn, Fe, Mn, B), Pupuk mikro (Co, Mo, Na), dan Hara Benefisial Silikat. Selain itu, buku ini juga menjelaskan POTENSI PENGEMBANGAN PUPUK BERBAHAN BAKU LOKAL.