Browsing by Author "Taruna Dirghantara, Grahito"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemANALISIS KELAYAKAN USAHA BUDIDAYA MELON DENGAN SISTEM IRIGASI TETES DI INKUBATOR USAHA TANI (IUT) BBPP LEMBANG(Program Studi Tata Air Pertanian,Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia, 2022-09-01) Taruna Dirghantara, Grahito; Politeknik Enjiniring Pertanian IndonesiaMelon merupakan salah satu komoditas tanaman hortikultura yang memiliki nilai ekonomis tinggi, dimana dapat menjadi sumber pemasukan ekonomi bagi masyarakat serta petani, baik petani berskala kecil,menengah dan skala besar. Salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan ialah tanaman melon. Tanaman ini mulai banyak diminati oleh konsumen dikarenakan permintaan pasar yang meningkat, dimana buahnya yang manis dan banyak mengandung air sehingga menyegarkan apabila dimakan. Tanaman melon juga dapat dibudidayakan di daerah tropis yang memiliki ketinggian di atas 300-1000 mdpl dari dasar permukaan. Buah melon berkhasiat untuk terapi kesehatan misalnya, sebagai anti kanker, menurunkan resiko stroke, jantung, mencegah penggumpalan darah dan membantu sistem pencernaan. Sudah banyak para pelaku usaha tani yang mengembangkan usaha budidaya buah melon dan tentunya usaha ini menguntungkan bagi para pelaku usaha tani tersebut, seperti halnya dengan usaha tani budidaya buah melon di Inkubator Usaha Tani (IUT) BBPP Lembang. Hasil tugas akhir di IUT BBPP Lembang, bahwa mengalami keuntungan dari usaha budidaya melon sebesar Rp.554,095,- untuk setiap satu kali musim tanam. Secara ekonomi usaha tani tersebut layak dikembangkan dengan nilai R/C ratio yang diperolah sebesar 1,06
- ItemPemanfaatan Irigasi Di Kecamatan Rancabungur BPP Ciseeng Kab. Bogor(Program Studi Tata Air Pertanian,Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia, 2022-09-21) Taruna Dirghantara, Grahito; Politeknik Enjiniring Pertanian IndonesiaPROPOSAL PKL 1.2019.TAP.PENDAHULUAN.Program Praktik Kerja Lapangan merupakan kegiatan Mahasiswa Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia yang bertujuan agar Mahasiswa dapat memahami situasi dan kondisi di lapangan).Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan secara tidak langsung akan memberikan pengetahuan dan pengalaman dalam bekerja. Pengalaman yang diperoleh saat melaksanakan praktik kerja, selain mempelajari bagaimana cara mendapatkan pekerjaan, juga belajar bagaimana memecahkan suatu permasalahan di lapangan.Mahasiswa diharapkan nantinya dapat memecahkan beberapa permasalahan di lapangan, permasalahan petani di lapangan. Dalam hal ini Praktik Kerja Lapangan Mahasiswa Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia dibidang Tata Air Pertanian (Sistem Pengairan/Irigasi) dilaksanakan dalam kurun waktu 1 bulan dilaksanakan di BPP setempat. Irigasi merupakan salah satu faktor penting dalam kegiatan usaha tanidalam arti luas.Sejalan dengan era reformasi dan otonomi daerah, maka saat ini telah ada pengaturan baru yang mengatur tentang irigasi, yaitu pengelolaan diserahkan kepada petani.Namun demikian pemerintah tetap berkewajiban untuk membantu petani terutama dalam bimbingan teknis dan keuangan sampai mampu mengelolanya secara mandiri. Irigasi didefinisikan sebagai suatu cara pemberian air, baik secara alamiah ataupun buatan kepada tanah dengan tujuan untuk memberi kelembaban yang berguna bagi pertumbuhan tanaman. Sitorus (1985) menegaskan pembangunan sistem irigasi diperlukan karena hampir sepertiga dari lahan di permukaan bumi, terutama di daerah-daerah beriklim kering dan semi-arid kekurangan air sehingga air merupakan pembatas utama bagi pengembangan pertanian.Salah satu jenis irigasi yang banyak digunakan ialah irigasi tadah hujan, irigasi tadah hujan ialah sistem irigasi yang pengairannya sangat mengandalkan curah hujan.Jenis Irigasi ini merupakan salah satu irigasi utama yang dipakai petani di wilayah Kecamatan Rancabungur BPP Ciseeng Kab. Bogor .PKL ini dilaksanakan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan irigasi di wilayah Ciseeng sehingga dapat digunakan untuk mengelola areal sawah seluas 253.74ha dan lahan darat seluas 486.17ha