Browsing by Author "Suseno, Pebi Purwo"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemAnalisis Risiko Pemasukan Daging Sapi Beku Tanpa Tulang dari Brazil ke dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia(Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, 2018) Naipospos, Tri Satya Putri; Sumiarto, Bambang; Putra, Anak Agung Gde; Lukman, Denny Widaya; Latif, Hadri; Estoepangesti, A.T. Soelih; Suganda, Agung; Suandy, Imron; Sutanto, Yadi Cahyadi; Susanto, Eko; Pratama, Mario Lintang; Suseno, Pebi Purwo; Fitri, Esmiralda EkaPemerintah Indonesia berencana untuk menjajaki peluang impor daging sapi tanpa tulang dari Brazil untuk memenuhi kebutuhan daging sapi dalam negeri. Saat ini, Pemerintah Indonesia telah menyetujui impor daging sapi dari Australia, Selandia Baru, Amerika Serikat, Kanada, Jepang dan Spanyol. Di samping itu juga dilakukan impor daging kerbau tanpa tulang dari India. Dengan langkah ini diharapkan negara asal impor dapat lebih beragam dan berpeluang untuk menjaga stabilitas harga daging sapi/kerbau di dalam negeri. Salah satu hambatan teknis yang sejak lama diidentifikasi dalam usulan impor daging sapi dari Brazil ke Indonesia adalah penyakit mulut dan kuku (PMK). Indonesia adalah negara bebas PMK sejak tahun 1986 dan statusnya mendapat pengakuan resmi dari Badan Kesehatan Hewan Dunia (OIE) pada tahun 1990. Oleh karena itu, daging sapi yang diimpor dari Brazil harus dijamin aman dan tidak akan membahayakan status bebas PMK yang dimiliki Indonesia saat ini.
- ItemPeran Fasilitator Masyarakat dalam Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK)(Direktorat Kesehatan Hewan, 2023-07) Yuyun, Imas; Suseno, Pebi PurwoPenyakit Mulut dan Kuku (PMK)adalah penyakit hewan menular yang dapat menyebar dengan sangat cepat pada hewan berkuku genap/belah dan mampu melampaui batas wilayah bahkan negara. Penyakit ini ditandai dengan adanya pembentukan vesikel/lepuh dan erosi di mulut, lidah, gusi, nostril, puting dan di kulit sekitar kuku. Penyakit ini dapat menimbulkan “efek domino” dampak kerugian ekonomi bagi suatu negara akibat menurunnya produksi dan menjadi hambatan dalam perdagangan hewan serta produk-produknya.