Browsing by Author "Susanti, Maulia Aries"
Now showing 1 - 13 of 13
Results Per Page
Sort Options
- ItemAtasi Masalah Pertanian di Rokan Hilir, Balittra Tawarkan Teknologi Aplikatif Untuk Lahan Rawa(Balittra, 2021) Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan RawaLebih lanjut Pak Jevky menyampaikan harapan agar Balittra dapat melakukan knjungan ke lahan rawa yang ada dan memberikan rekomendasi serta pada tahun 2022 dapat melaksanakan kegiatan lahan rawa di Provinsi Lampung. Diharapkan pula, tips dan trik penyusunan yang akan diberikan dapat memberikan gambaran dan memacu semangat BPTP Lampung untuk menyusun KTI serta sebagai ajang diskusi bersama. Selain dihadiri oleh KaBPTP dan KTU BPTP Lampung, kegiatanjuga dihadiri oleh para Peneliti, Penyuluh, dan Teknisi Litkayasa
- ItemBalittra Perkenalkan Inovasi Teknologi di Batagauh, Peserta Sangat Antusias(Balittra, 2021) Susanti, Maulia Aries; Alfianto, Moch. Arif; Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa(Selasa, 12/10/2021) Tim Balittra melakukan sosialisasi inovasi teknologi di kecamatan Bataguh. Bertempat di BPP Bataguh, acara dihadiri oleh PPL, koordinator BPP, Mantri Tani, dan pengamat hama. Acara dipandu dan dibuka oleh Vicca, tim Balittra. Koordinator BPP Kecamatan Bataguh menyampaikan terima kasih atas kedatangan tim dari Balittra yang mengadakan sosialisasi inovasi teknologi Balitbangtan Lahan Rawa di Bataguh. Dalam sambutannya beliau juga berharap kegiatan yang diadakan oleh Balittra ini bermanfaat bagi penyuluh dan petugas lapang lainnya yang secara langsung berinteraksi dengan petani. Sosialisasi oleh Balittra selaras dengan kegiatan BPP. “Kegiatan-kegiatan yang sedang dilaksanakan di BPP Bataguh adalah Penyempurnaan Data (SIMLUHTAN), menyusunan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompoktani (RDKK) serta program regular lainnya tetap dilaksanakan”, imbuh beliau.
- ItemDOMINASI VEKTOR PENYAKIT TUNGRO Dl LAHAN RAWA KALIMANTAN SELATAN(Balittra, 2005) Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan RawaLahan rawa dapat menjadi salah satu sumber pertumbuhan baru untuk meningkatkan produksi pangan nasional. Salah satu kendala budidaya tanaman padi di lahan rawa adalah gangguan organisme penggangu tanaman (OPT). Penyakit tungro adalah salah satu penyakit penting tanaman padi di Kalimantan Selatan. Penyakit ini dapat menyebar dengan cepat terutama apabila faktor-faktor lingkungan cukup mendukung perkembangannya. Salah satu faktor pendukung penyebaran penyakit tungro adalah wereng hijau. Wereng hijau merupakan vaktor utama penyabar penyakit tungro. Di Kalimantan Selatan ditemukan dua species utama wereng hijau yaitu Nephotettix virescens dan Nephotettix nigropictus. Hasil observasi menunjukan bahwa N. virescens dominan ditemukan di lahan rawa pasang surut, sedangkan N. nigropictus dominan ditemukan di lahan rawa lebak. Intensitas serangan penyakit tungro juga ditemukan lebih tinggi di lahan rawa pasang surut dibandingkan dengan di lahan lebak
- ItemDOSIS APLIKASI FORMULASI TRICIIODERMA IIARZIANUM ISOLAT KALIMANTAN SELATAN DALAM PENGENDALIAN PENYAKIT HAWAR PELEPAII DAUN JAGUNG (R111ZOCTONIA SOLANI) Dl LAIIAN RAWA(Balai Standar Pengujian Instrumen (BPSI) Pertanian Lahan Rawa, 2005) Prayudi, Bambang; BUDIMAN, Arif; Susanti, Maulia Aries; Balai Standar Pengujian Instrumen (BPSI) Pertanian Lahan RawaPenyakit hawar pelepah daun (Rhizoctonia solani Ktihn) saat ini semakin penting artinya bagi tanaman jagung, seiring dengan semakin luasnya pengembangan jagung dalam upaya pemenuhan kebutuhan dalam negeri. Akan tetapi sampai saat ini informasi mengenai penyakit tersebut serta cara pengendaliannya masih terbatas. Pengamatan di lahan ravva lebak mendapatkan indikasi bahwa penyakit tersebut berkembang di areal dengan populasi tanaman yang lebih padat dan ditanam pada akhir April - awal Mei. Sementara itu di lahan rawa pasang surut penyakit berkembangpada jagung yang ditanam pada musim hujan (akhir Oktober — awal November) dengan populasi yang padat pada bagian guludan dari sistem surjan atau tipe luapan D,
- ItemKunjungan Kerja Komisi IV DPR-RI dan Kepala Balitbangtan pada Pengembangan Kelapa Sawit Rakyat di Kabupaten Siak Provinsi Riau(Balittra, 2021) Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan RawaAcara dimulai dengan doa bersama, dan dilanjutkan dengan sambutan Bupati Siak Drs. H. Alfedri, M.Si. Dalam sambutannya, Beliau menyampaikan seluas 22.000 ha lahan lahan sawit dari total 347 ribu ha di Kab. Siak memperoleh program peremajaan tanaman sawit (replanting), dengan realisasi seluas 3.800 ha pada 7 kecamatan. Lebih lanjut disampaikan, kendala yang dihadapi pada program peremajaan tanaman ini salah satunya terkait sertifikat tanah yang belum balik nama karena proses jual beli, dan harga sawit yang masih cukup tinggi untuk saat ini sehingga sebagian petani masih enggan untuk mengikuti program peremajaan tanaman kelapa sawit.
- ItemLaksanakan Supervisi Program Dan Kegiatan Utama Kementerian Pertanian, Balittra Dampingi Langsung Kabupaten Tapin(Balittra, 2022-11-09) Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa(Tapin, 9 November 2022) Hi #SobatRawa, sebagai bagian dari giat sinergis dan upaya proaktif dalam semangat BSIP untuk #AgroSTANDAR : #Standard, #Services, #Globalization, Balittra aktif dan tanggap dalam melaksanakan tugas khusus Kementerian Pertanian dalam rangka supervisi program dan kegiatan utama di Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan. Kegiatan ini dititikberatkan pada pendampingan pelaksanaan program dan kegiatan utama Kementerian Pertanian pada spesifik lokasi, khususnya di wilayah lahan pertanian tanaman pangan Kabupaten Tapin. Secara teknis, kegiatan ini diawali dengan pengumpulan data secara periodik terkait luas tanam dan panen, stok dan produksi beras di Kabupaten Tapin. Kegiatan pendampingan tersebut dilakukan bersama dengan Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura tingkat Kabupaten Tapin.
- ItemNgobrol santai bersama petani, teknologi pertanian lahan rawa tersampaikan(Balittra, 2021) Saleh, Muhammad; Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan RawaKamis, 7 Oktober 2021, Balittra mengunjungi petani di Desa Serawi Puting, Kelurahan Karangan Putih, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin. Di bawah naungan rindangnya pohon jingah, peneliti Balittra yang tergabung dalam Doktor Rawa melakukan bincang2 santai dengan petani. Sepuluh orang petani yang tergabung dalam kelompok tani Teluk Jingah dan Bunga Kemuning hadir dalam pertemuan. Hadir juga di dalam pertemuan Bapak Supianur Kepala BPP Kecamatan Binuang. Kegiatan diawali dengan penyampaian materi teknologi penyiapan lahan untuk tanaman padi yang disampaikan oleh Ir. R. Smith Simatupang, MP dan pemupukan serta ameliorasi melalui aplikasi PATRA untuk tanaman padi oleh Dr. Izhar Khairullah
- ItemPaparkan Project Perubahan, CPNS Balittra Dukung Sitem Pemerintahan Berbasis Elektronik(Balittra, 2022-11-07) Susanti, Maulia Aries; Alfianto, Muhammad Arif; Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa(Senin, 7 November 2022) Semenjak diluncurkan secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo pada 27 Juli 2021 lalu, Core Values ASN 'BerAKHLAK' telah menjadi bagian dari keseharian ASN Kementerian Pertanian. Core Values ASN BerAKHLAK merupakan intisari dan penyederhanaan dari nilai-nilai dasar ASN yang tercantum dalam UU No. 5/2014 tentang ASN serta arahan Presiden RI Joko Widodo tentang pentingnya pelayanan kepada masyarakat. Core Values ASN 'BerAKHLAK' telah menjadi Nilai-Nilai Dasar bagi seluruh ASN baik di tingkat pusat hingga daerah agar terus memiliki semangat dan kemampuan yang tinggi dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan berkualitas baik sebagai abdi negara, abdi pemerintah maupun sebagai abdi masyarakat
- ItemPerpendek Umur Padi Lokal, Balittra Dukung Ketahanan Pangan dan Kearifan Lokal Lahan Rawa(Balittra, 2022) Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa(Barito Kuala, 10/08/2022) Kepala Balittra Agus Hasbianto, PhD bersama Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Batola Ir. Murniati dan Koordinator Bidang Perbaikan lahan, Ditjen PSP Kementan Foyya Yusufu Aquino, SP, MSc meninjau demplot kegiatan inovasi teknologi padi lokal yang berada di lokasi kegiatan optimasi lahan rawa. Terletak di Desa Danda Jaya, Kec. Rantau Badauh Kabupaten Barito Kuala, lahan seluas 0,5 Ha menjadi area uji teknologi terhadap 4 jenis padi lokal yaitu Siam Marley, Setara, Mayang dan Madu. Balittra mendampingi Distan TPH Batola melakukan uji Inovasi teknologi yang dapat memperpendek waktu tanam padi varietas lokal. Padi varietas lokal yang secara luas ditanam oleh petani di lahan rawa memiliki umur yang sangat panjang dari persemaian hingga panen (8 bulan).
- ItemPersiapkan PRA & Survey Sosek di Kabupaten Rohil, Balittra berkoordinasi dengan BPTP Riau & Dinas TPH Provinsi Riau(Balittra, 2021) Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan RawaBertempat di Kantor BPTP Riau, koordinasi persiapan pelaksanaan kegiatan pagi hari itu dipimpin oleh Prof. Masganti yang dihadiri juga oleh Tim Balittra Prof. Mukhlis dan Mala Agustiani, tim BPTP Riau Fadhlan Zuhdi, SP, M.SI dan Emi Sari Ritonga, SP., MP, serta Tim Pemetaan lokasi dari Dinas TPH Provinsi Riau yang dihadiri oleh Bapak Andry Nelson, Bapak Rizal, dan Bapak Syamsul.
- ItemRekomendasi Pengelolaan Lahan Rawa Terdampak Lumpur dan Gulma Supan-Supan Laki di HST(Balittra, 2021) Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa(29 Desember 2021) Tim Hilirisasi melakukan kunjungan ke Dinas Pertanian Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Pada kesempatan ini, Tim Balittra yang terdiri dari Prof. M. Noor, Dr. Mawardi, Ir. M. Saleh, MP, dan Mala Agustiani disambut baik oleh Plt. Kadistan Kab. HST, Budi Satrya Tanjung, SP dan Kepala Seksi Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura, Nanang Jami, SP. Kegiatan yang telah dilaksanakan sangat diapresiasi. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari hasil kunjungan lapang ke daerah rawa terdampak lumpur dan gulma supan-supan laki di Kabupaten HST yang telah dilaksanakan sebelumnya yang kemudian dirangkum dalam laporan singkat yang memuat kondisi riil secara umum, permasalahan, serta rekomendasi.
- ItemSinergikan Program, Balittra menjajaki kerjasama dengan Dinas PTPH Provinsi Riau(Balittra, 2021) Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan RawaKamis 14 Oktober 2021, Tim Hilirisasi Teknologi Balittra yang dipimpin oleh Kepala Balittra Agus Hasbianto, PhD disambut hangat oleh Kepala Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau Ir. Syahfalefi, M.Si beserta jajarannya. Kadis PTPH menyampaikan bahwa secara umum Riau masih dalam kondisi defisit beras, dari 50% yang ditargetkan baru terpenuhi sekitar 30%. Dari perbincangan santai di ruang Kadis PTPH terungkap kendala-kendala sosial budaya seperti; preferensi rasa dari petani terhadap padi unggul, merasa cukup dengan hasil yang diperoleh tiap tahunnya karena hanya memenuhi kebutuhan rumah tangga saja, enggan direpotkan dengan teknik budidaya padi yang direkomendasikan, hingga perasaan menjual beras seperti menjual anak (lambang kemiskinan) menjadi kendala yang sangat besar dalam peningkatan produksi beras di Riau. Kapala Dinas berharap Balittra dapat membantu memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian target pangan Riau.
- ItemTindak Lanjut Diskusi di BPTP Lampung, Balittra Kunjungi Lahan Rawa di Kecamatan Sragi, Lampung Selatan(Balittra, 2021) Susanti, Maulia Aries; Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa(Jumat, 10 Desember 2021) Tim Balittra dan BPTP Lampung melakukan kunjungan ke Kecamatan Sragi di Kabupaten Lampung Selatan, sebagai tindak lanjut dari kegiatan diskusi pada hari sebelumnya. Tim disambut oleh Ibu Neneng Julaeha & Bapak Teguh selaku PPL BPP Kecamatan Sragi, Lampung Selatan. Kepala Balittra, Agus Hasbianto, S.P., M.Si., Ph.D. membuka diskusi dengan memperkenalkan tim dan maksud tujuan kegiatan.