Browsing by Author "Suneth, Risma F."
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemPERSEPSI PETANI TERHADAP PENGGUNAAN PUPUK ORGANIK PADA TANAMAN PALA DI SERAM BAGIAN TIMUR MALUKU(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2018) Fibriyanti, Dini; Suneth, Risma F.; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua BaratKegiatan Pendampingan Kawasan Perkebunan Nasional yang dilaksanakan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Maluku meliputi pendampingan terhadap penggunaan pupuk organik pada petani tanaman pala. Komoditas pala adalah salah satu komoditas perkebunan unggulan di Provinsi Maluku sehingga perbaikan teknologi budidaya tanaman pala dianggap penting untuk dilakukan agar produksi pala tidak mengalami penurunan. Teknologi yang diterapkan dalam kegiatan pendampingan tersebut salah satunya adalah penggunaan pupuk organik dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan hidup dan terjaganya keseimbangan hara dalam tanah untuk mengantisipasi terjadinya penurunan produksi pala. Pada kegiatan ini perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui tingkat persepsi petani terhadap penggunaan pupuk organik agar proses adopsi penggunaan pupuk organik bisa berjalan sesuai harapan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif. Penelitian dilakukan di desa Danama, Kecamatan Tutuk Tolu, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Provinsi Maluku. Metode Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling sebanyak 14 (empat belas) responden. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara menggunakan kuisioner model skala Likert. Analisis data untuk mengukur tingkat persepsi petani terhadap penggunaan pupuk organik menggunakan Importance Performance Analysis (IPA). Hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat persepsi petani terhadap penggunaan pupuk organik dengan tingkat kepentingan tinggi dan tingkat kepuasan masih rendah (prioritas utama) adalah perlunya bantuan pemerintah dalam pengadaan pupuk organik, menghadiri pelatihan bertujuan untuk menerima bantuan, akses petani memperoleh bibit berkualitas dan akses petani memasarkan hasil panen.
- ItemSUBTITUSI PANGAN LOKAL SAGU SEBAGAI SUMBER KARBOHIDRAT DI MALUKU(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2018) Suneth, Risma F.; Fibriyanti, Dini; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua BaratBegitu pentingnya pangan menunjang kehidupan manusia menyebabkan setiap Negara berusaha memenuhi kebutuhan pangan untuk rakyatnya, baik mengusahakan sendiri maupun melakukan impor. pemenuhan pangan yang diusahakan dengan secara mandiri dengan mendaya gunakan kemampuan dalam negeri mutlak dilakukan, ditambah lagi begitu besarnya potensi sumber daya alam yang dimiliki Indonesia. Peran sagu sebagai sumber pangan lokal perlu dioptimalkan melalui pengolahan hasil secara terencana dan berkelanjutan untuk mendukung ketahanan pangan di Maluku khususnya ( Ferdinandus Sherly, 2014 ). Metode yang dilakukan menggunakan studi literatur yang berkaitan dengan pembahasan sagu sebagai pangan lokal. Sebagai sumber pati, sagu mempunyai peranan penting sebagai bahan pangan. Pemanfaatan sagu sebagai bahan pangan tradisional sudah sejak lama dikenal oleh penduduk di daerah penghasil sagu, baik di Indonesia maupun di luar negeri seperti Papua Nugini dan Malaysia. Produk-produk makanan sagu tradisional dikenal dengan nama papeda, sagu lempeng, buburnee, sagu tutupala, sagu uha, sinoli, bagea, dan sebagainya. Sagu juga digunakan untuk bahan pangan yang lebih komersial seperti roti, biskuit, mie, sohun, kerupuk, hunkue, bihun, dan sebagainya. Konsumsi produk pangan ini akan terus meningkat setiap tahun sejalan dengan pertambahan penduduk, yang sendirinya akan mendorong peningkatan pemakaian dan impor terigu atau biji gandum.