Browsing by Author "Sumarno, Jaka"
Now showing 1 - 3 of 3
Results Per Page
Sort Options
- ItemKINERJA PRODUKSI JAGUNG VARIETAS UNGGUL BARU BALITBANGTAN PADA KAWASAN JAGUNG DI GORONTALO(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2018) Sumarno, Jaka; Hiola, Fatmah S.I.; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua BaratGorontalo merupakan salah satu Provinsi yang telah ditetapkan sebagai daerah pengembangan kawasan pertanian komoditas jagung. Dukungan pendampingan BPTP Gorontalo untuk akselerasi adopsi teknologi dalam program pendampingan kawasan jagung di Gorontalo salah satunya yaitu diseminasi varietas unggul baru jagung melalui display varietas di lokasi pengembangan kawasan jagung. Penggunaan varietas unggul baru jagung hibrida hasil Badan Litbang Pertanian diharapkan mampu meningkatkan produksi dan produktivitas jagung pada kawasan pertanian di Gorontalo. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis produktivitas beberapa varietas unggul baru jagung Badan Litbang Pertanian pada program pendampingan pengembangan kawasan jagung di Gorontalo. Lokasi display varietas unggul jagung program pendampingan kawasan jagung BPTP Gorontalo di Desa Dungaliyo, Kecamatan Dungaliyo, Kabupaten Gorontalo pada tahun 2017. Total lahan display jagung yang digunakan yaitu seluas 3 ha. Varietas jagung yang ditanam di lokasi Display ini terdiri dari 4 Varietas Badan Litbang Pertanian yaitu Bima 19 Uri dan Bima 20 Uri (Varietas Hibrida), serta Lamuru dan Srikandi Kuning (Varietas Komposit). Sebagai kontrol atau pembanding adalah varietas eksisting yang biasa dibudidayakan petani yaitu jagung hibrida Bisi 2 dan Bisi 18. Hasil ubinan panen di lokasi display pada kadar air 23% menunjukkan bahwa produktivitas jagung hibrida Bima 19 Uri sebesar 12,32 ton/ha, Bima 20 Uri sebesar 11,20 ton/ha, Jagung Komposit Lamuru sebesar 7,84 ton/ha, Srikandi Kuning sebesar 7,28 ton/ha, Bisi 2 sebesar 10,08 ton/ha, dan Bisi 18 sebesar 12,39 ton/ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produktivitas jagung hibrida varietas unggul baru Badan Litbang Pertanian bisa bersaing dengan varietas jagung hibrida eksisting yang selama ini berkembang di Gorontalo. Penting untuk memperbaiki sistem penyediaan benih jagung varietas Balitbangtan di daerah dan tetap mempertahankan kebijakan pengunaan varietas Balitbangtan ini pada program bantuan benih jagung pemerintah pada tahun-tahun kedepan.
- ItemOptimalisasi Lahan Budidaya Tumpangsari Padi dan Jagung: Pengaruh Kombinasi Varietas terhadap Produktivitas(Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan, ) Saleh, Teddy Wahyana; Sumarno, Jaka; Rouf, Ari Abdul
- ItemPetunjuk Teknis Tumpang Sari Padi Gogo-Jagung-Kedelai(Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Gorontalo, 2018) Hertanto, Dedy; Walangadi, Dahlan; Anasiru, Rahmat; Sumarno, Jaka; Rouf, Ari Abdul; Irawan, FitrahKebutuhan akan pangan Nasional terutama padi, jagung dan kedelai terus meningkat seiring dengan peningkatan jumlah penduduk, sedangkan luas lahan baku sawah terus menurun akibat terjadinya alih fungsi lahan. Untuk mengatasi kondisi tersebut perlu dilakukan upaya khusus dalam peningkatan produksi dengan program intensifikasi dan ekstensifikasi lahan yang ada. Salah satu potensi peningkatan produksi dapat dilakukan pada lahan kering, namun kendala pada lahan kering adalah pengairan yang tergantung pada curah hujan. Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan produksi tanaman pangan padi, jagung dan kedelai (Pajale) adalah melalui program UPSUS yakni Luas Tambah Tanam dengan pengaturan jumlah populasi tanaman yang berpengaruh langsung pada peningkatan produksi tanaman.