Browsing by Author "Setiawati, Dede Tia"
Now showing 1 - 5 of 5
Results Per Page
Sort Options
- ItemHidroponik(BPTP Papua, 2022-02-15) Setiawati, Dede Tia; Kementrian PertanianKelebihan budidaya tanaman dengan sistem NFT adalah tanaman relatif lebih cepat besar sehingga siklus produksi pertahun dapat ditingkatkan, namun kelemahan utama dari NFT adalah bahwa tanaman sangat sensitif terhadap gangguan aliran air dari pemadaman listrik atau alasan apapun. Tanaman akan mulai layu dengan sangat cepat setiap kali air berhenti mengalir melalui sistem
- ItemKunyit Putih(BPTP Papua, 2022-02-15) Setiawati, Dede Tia; Kementrian PertanianKunyit putih adalah tanaman dengan batang bawah tanah (rimpang) yang digunakan untuk membuat obat. Tanaman ini juga dikenal dengan nama Zedoaria atau Amba Haldi. Memiliki nama ilmiah Curcuma zedoaria, kunyit putih merupakan anggota genus Curcuma dan famili Zingiberaceae. Tanaman kunyit putih berasal dari Bangladesh, Sri Lanka dan India, dan juga dibudidayakan secara luas di Indonesia, Tiongkok, Jepang, Brasil, Nepal, dan Thailand menurut Indian Materia Medica. Hal itu karena, manfaat kunyit putih mulai disadari banyak orang. Kandungan kunyit putih meliputi senyawa kimia seperti kurkuminoid, minyak atsiri, astringensia, flavonoid, sulfur, gum, resin, tepung, dan sedikit lemak.
- ItemMengenal Aplikasi Lumbungin(BPTP Papua, 2022-03-04) Setiawati, Dede Tia; Kementrian PertanianTantangan petani dalam merespon pertanian era digital terbaru atau yang sering diebut dengan Gen 4.0 yaitu peralatan pertanian analog, keterampilan memanfaatkan media, infrastruktur telekomunikasi di pedesaan, keamanan data pertanian, manajemen big data dan integrasi data aplikasi pertanian (Mentan SYL). Untuk mendukung masyarakat tani yang maju, mandiri & modern dibutuhkan pengenalan dan penerapan inovasi teknologi (inotek) sesuai perkembangan era teknologi global. Aplikasi Lumbungin merupakan inovasi teknologi yang memanfaatkan big data dan teknologi informasi pertanian di era 4.0. Di dalam aplikasi ini ada berbagai pakar yang terdaftar. Apabila terdapat masalah bisa membuka aplikasi ini secara langsung. Kita bisa berbagi pengalaman dan informasi dalam satu sistemi dan berdiskusi dengan masyarakat yang lain. Aplikasi ini tidak hanya memperlancar terhadap tugas pokok dan fungsi penyuluh namun akan memberikan kekayaan informasi dan pemberdayaan penyuluh dan petani. Tujuan dibentuknya aplikasi ini adalah untuk edukasi di bidang pertanian yang sudah disinergikan menjadi sebuah aplikasi yang lengkap, mulai dari informasi umum, budidaya dan serangan hama penyakit. Fitur yang ada dalam aplikasi lumbungin ini yaitu Lumbungin komoditas, berisi materi dari berbagai komoditas pertanian, Harga pangan terbaru, berisi harga pangan di pasar per provinsi, Lumbungin klinik, fitur konsultasi langsung dengan pakar pertanian, Lumbungin edukasi, berisi video tutorial yang komprehensif, Kabar lumbungin, berisi berita tentang pertanian, Vlumbungin, berisi video pendek tentang pertanian. Saat ini sudah ada 30-40 komoditas yang terdaftar dalam lumbungin, namun masih terus berproses untuk melengkapi seluruh komoditas yang ada di seluruh Indonesia. “Materi yang ada di aplikasi lumbungin ini berasal dari informasi hasil penelitian Kementerian Pertanian dan berbagai sumber, namun disederhanakan agar lebih mudah dipahami
- ItemMengenal Sayuran(BPTP Papua, 2022-02-15) Setiawati, Dede Tia; Kementrian Pertanian
- ItemSelektif Memilih Benih(BPTP Papua, 2022-02-25) Setiawati, Dede Tia; Kementrian PertanianKesuksesan kegiatan budidaya berawal dari memilih benih yang baik. Benih yang baik merupakan benih dengan kualitas mutu yang baik. Benih bermutu memiliki banyak kategori dari mulai daya kecambah >85 - 98 %, tahan terhadap penyakit tertentu,produktivitasnya tinggi, pertumbuhannya seragam, dan masih banyak lagi. Maka dari itu, untuk memilih benih yang baik pada kegiatan budidaya, harus dilakukan seleksi benih. Kegiatan seleksi benih bertujuan untuk memilih benih secara selektif sesuai kategori benih yang bermutu. Benih bermutu biasanya ditandai dengan label benih berwarna putih, kuning, ungu dan biru. Namun kemurnian benih tetap harus terjaga sehingga perlu dilakukan seleksi benih.