Browsing by Author "Satriadisfta, M. Gustav"
Now showing 1 - 4 of 4
Results Per Page
Sort Options
- ItemInvestigasi Kasus Abortus pada Kambing di Desa Bori Kamase, Kecamatan Maros Baru, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan(Ramlan, 2020-07) Satriadisfta, M. Gustav; Anis, Saiful; Perpustakaan Balai Besar Veteriner MarosAbstract Toxoplasmosis is a zoonotic disease caused by T. gondii which can cause abortion in goats and sheep. The abortion at the case location, Bori Kamase Village, Maros Baru Subdistrict occurred at the end of 2019 about a few months after Farmers bought goats from another region. The incidence of abortion continued in several pregnant sires with an almost equal number of sires who did not experience abortion. One month after the first incident, there were not as many abortions as the first incident, but some sires were stillborn and a few days after that the sires died. Some of the sires also found children who died after a few days of birth. The number of neonatal who can survive after birth is only 1-2 out of 4-5 tails born. Before dies it looks very weak. BBV Maros investigate the location of the case with Puskewan veterinarians. The samples taken were serum of sire that belonging to Mr. Rusman and Mr. Idris by result 5 seropositive amounts of T. Gondii antibody from 11 goat. Control and preventive measures that need to be taken are detection of animal therapy, isolation of suspected animals and prior to integration with healthy animals, import requirements are tightened. Information, education, and communication (IEC) by the government about the management of livestock imports and the importance of community reporting to officers if there are cases of disease.
- ItemReview Literatur: COVID-19 pada Hewan(Balai Besar Veteriner Maros, 2020) Wahyuni; Hendrawati, Ferra; Muflihanah; Satriadisfta, M. Gustav; Perpustakaan Balai Besar Veteriner MarosPandemi penyakit Covid-19 telah menyebar ke seluruh dunia. Belum diketahui secara pasti pola penyebaran dan asal dari munculnya penyakit ini. Para peneliti menduga bahwa virus ini berasal dari hewan liar yang bermutasi lalu menyerang ke manusia. Tujuan dari penulisan review ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan tambahan informasi tentang penyakit Covid-19 yang dapat terjadi pada hewan terutama hewan kesayangan serta gejala klinis, pencegahan hingga pengobatannya.
- ItemTrypanosomiasis di Wilayah Kerja BBVet Maros Tahun 2014-2019(Ramlan, 2020) Djatmikowati, Titis Furi; Amaliah, Fitri; Satriadisfta, M. Gustav; Perpustakaan Balai Besar Veteriner MarosAbstrak Trypanosomiasis merupakan salah satu penyakit endemis dan menimbulkan kerugian ekonomi cukup tinggi yaitu risiko kematian ternak yang cukup tingi. Tujuan studi ini untuk mengetahui pola penyakit Trypanosomiasis di wilayah kerja BBVet Maros berdasarkan waktu, tempat dan hewan. Proporsi positif penyakit Trypanosomiasis ditentukan dari surveilans aktif dan pasif Balai Besar Veteriner Maros (BBVet Maros) tahun 2014- 2019. Analisis secara deskriptif untuk memnetukan proporsi dengan menggunakan prosentase, pemetaan dengan menggunakan Quantum Geographic Information System (QGIS) dan untuk mengetahui asosiasi musim terhadap kejadian Trypanosomiasis dengan menggunakan analisis univariat odds ratio (Chi square). Proporsi positif Trypanosomiasis tahun 2014-2019 sebesar 3,95% dengan proporsi pada hewan ternak yang terserang 64% pada sapi, 31% pada ternak kerbau dan 5% pada ternak kuda. Gambaran distribusi geografis Trypanosomiasis tersebar ditujuh kabupaten/kota yaitu kabupaten/kota Barru, Makassar, Pare-Pare, Sidrap dan Jeneponto di Provinsi Sulawesi Selatan; Kabupaten Donggala di Provinsi Sulawesi Tengah dan Kabupaten Mamuju Utara di Provinsi Sulawesi Barat. Berdasarkan pola waktu kejadian Trypanosomiasis tertinggi terjadi pada bulan Desember yaitu 69%. Hasil analisia musim hujan memiliki nilai p-value <0,005 dengan CI 95% relaitive risk (RR) 3,81(1,98-7,32) kali dan nilai odds ratio (OR) musim hujan 4,29 (2,11-8,73) kali memiliki asosiasi terhadap kejadian Trypanosomiasis. Program pengendalian vektor lalat dapat dilakukan sebelum waktu perkiraan wabah pada hasil studi ini yaitu pada bulan Desember, pembatasan lalu lintas ternak terinfeksi dan ternak terinfeksi dilakukan pengobatan dengan menggunakan Trypanosidal.
- ItemVerifikasi Metode : Analisa Pewarnaan Umum Histopatologi Hematoxylin dan Eosin Modifikasi untuk Negri Bodies Rabies(Balai Besar Veteriner Maros, 2020) Wahyuni; Idris, Fitria; Satriadisfta, M. Gustav; Pitriani; Cristian Sutanto H; Perpustakaan Balai Besar Veteriner MarosVerifikasi dilakukan terhadap suatu metode baku sebelum diterapkan di laboratorium. Verifikasi sebuah metode bermaksud untuk membuktikan bahwa laboratorium yang bersangkutan mampu melakukan pengujian dengan metode tersebut dengan hasil yang valid. Deteksi penyakit rabies secara histopatologi adalah dengan di temukan positif negri bodies pada sel saraf otak. Pewarnaan umum histopatologi yang sering digunakan adalah hematoxylin dan eosin. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui hasil perkembangan metode pewarnaan hematoxylin dan eosin dengan modifikasi penambahan zat warna pada prosedur kerjanya. Hasil pengujian di analisa bahwa modifikasi yang di lakukan tetap memberikan hasil yang sama dengan pewarnaan umumnya tetapi juga memberikan hasil warna yang lebih bagus sehingga lebih memudahkan dalam melakukan analisa histopatologi.