Browsing by Author "SSW, Endang"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemBahan ajar menangani susu(BBPP Batu, 2022-10-05) SSW, Endang; Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu"Susu merupakan bahan makanan yang sangat baik untuk anak yang sedang dalam pertumbuhan karena mengandung bahan-bahan seperti karbohidrat, lemak, protein dan mineral dalam proporsi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan anak, karenanya sering disebut sebagai makanan yang sempurna. Susu juga kaya akan garam mineral terutama kalsium yang sangat penting untuk pertumbuhan tulang pada anak. Selain bahan-bahan tersebut, susu juga mengandung semua vitamin-vitamin essensial untuk pertumbuhan, kesehatan dan reproduksi. Susu sapi tersusun dari air sekitar 87,3% dan bahan kering 12,7% yang terdiri dari: protein 3,2%, lemak 3,7%, laktosa sekitar 4,8%, non protein nitrogen 0,19% dan abu 0,7%. Protein terdiri dari kasein (sekitar 80 %), protein whey, dan imunoglobulin. Disamping sifat-sifat yang telah disebutkan, susu juga merupakan media yang baik untuk pertumbuhan berbagai jenis bakteri, sehingga susu mudah mengalami kerusakan. Usaha untuk memperkecil terjadinya kontaminasi dari lingkungan disekitar susu terus dilakukan seperti memperhatikan kebersihan dan sanitasi serta menekan perkembang biakan bakteri pada susu seperti penanganan susu yang bertujuan mempertahankan kualitas produk segar tetap prima sampai ketangan konsumen dengan menekan kerusakan sehingga memperpanjang daya simpan dan meningkatkan nilai ekonomis hasil peternakan. Penanganan di tempat pemerahan, menggunakan peralatan: (1). Ember susu, sebagai wadah penampungan susu yang diperah secara manual; (2). Saringan susu/Strainer, sebagai penyaring agar air susu benar-benar bersih dari benda-benda asing yang terikut pada waktu pemerahan (rambut, sel ephithel, kotoran lain); (3). Milk Can, sebagai alat menampung dan menyimpan sementara susu hasil pemerahan sebelum dikirim ke koperasi/MCC (Milk Collecting Center) yang jarak waktu tempuhnya tidak lebih 2 jam dari proses pemerahan; (4). Mesin pemerah susu, dengan mesin perah akan mengurangi kontak susu dengan tukang perah dan lingkungan kandang, sehingga susu hasil perahan lebih bersih dan higienis. Untuk melakukan penanganan susu segar di tingkat peternak, maka beberapa hal penting yang dilakukan, antara lain yang menyangkut orang yang langsung menangani pemerahan, peralatan yang digunakan, serta bahan-bahan kimia yang digunakan untuk sanitasi.
- ItemMateri Diklat Pra Asesmen Butcher Jilid I(Media Nusa Creative, 2015-01-01) SSW, Endang; Andajani, Pontjo Tri; Balai Besar Pelatihan Peternakan BatuButcher sebutan bagi tenaga kerja dibidang pemotongan daging. Menjadi tenaga kerja butcher yang kompeten dan profesional harus menguasai unit-unit kompetensi dengan mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Unit-unit kompetensi ini yaitu menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungan kerja, menerapkan jaminan keamanan dan mutu produk, menerapkan higiene sanitasi, melakukan komunikasi efektif, display produk, mengawetkan daging dengan pengasapan. Setiap unit kompetensi dilengkapi dengan kompetensi dasar, indikator kompetensi, langkah kegiatan, teori fungsional dari unit kompetensi, alat dan bahan yang dibutuhkan, aspek yang dinilai dalam asesmen, peringatan keamanan kerja, lembar evaluasi dan kunci jawabannya.