Repository logo
  • English
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Gàidhlig
  • Latviešu
  • Magyar
  • Nederlands
  • Polski
  • Português
  • Português do Brasil
  • Suomi
  • Svenska
  • Türkçe
  • Қазақ
  • বাংলা
  • हिंदी
  • Ελληνικά
  • Yкраї́нська
  • Log In
    New user? Click here to register.Have you forgotten your password?
Repository logo
  • Communities & Collections
  • All of Repositori
  • English
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Gàidhlig
  • Latviešu
  • Magyar
  • Nederlands
  • Polski
  • Português
  • Português do Brasil
  • Suomi
  • Svenska
  • Türkçe
  • Қазақ
  • বাংলা
  • हिंदी
  • Ελληνικά
  • Yкраї́нська
  • Log In
    New user? Click here to register.Have you forgotten your password?
  1. Home
  2. Browse by Author

Browsing by Author "Rosari, Ben de"

Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
  • Loading...
    Thumbnail Image
    Item
    Kajian Adopsi Inovasi Teknologi Budidaya Padi Sawah di Nusa Tenggara Timur
    (IAARD Press, 2019) Purmanto, Dwi; Lailogo, Onike T; Rosari, Ben de; Kote, Medo; Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
    Kajian adopsi inovasi komponen teknologi budidaya padi sawah di Nusa Tenggara Timur dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui tingkat adopsi teknologi buidaya padi sawah di NTT. Pengambilan data dilaksanakan pada bulan Juli 2018. Penentuan lokasi kabupaten, desa dan kelompok tani secara purposive. Penentuan responden secara random sampling, dimana tiap kelompok dipilih 15 petani. Pengkajian bersifat survey dengan menggunakan kuisioner tertutup dan Focus Group Discussion. Data yang dikumpulkan dianalisis secara diskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil analisis Sebaran Adopsi menunjukan 13 item teknologi mendapat nilai tinggi, dan hanya 2 item inovasi yang rendah penerapannya. Kedua item inovasi yang mendapat respon rendah yaitu alat caplak roda dan alat tanam. Komponen olah tanah merupakan komponen teknologi yang diterima atau diterapkan oleh semua petani, diikuti persemaian, dan teknologi lainnya. Komponen inovasi pengolahan tanah menempati urutan satu dalam intensitas adopsi, diikuti item teknologi pengaturan air. Teknologi persemaian dan umur bibit memberikan sinyalemen kedua tertinggi dalam sebaran adopsi tetapi tidak langsung terkorelasi dengan posisi intensitas adopsi.Item teknologi pengolahan tanah merupakan teknologi yang terbanyak diadopsi oleh petani, kemudian diikuti pengaturan pengairan, persemaian dan umur pindah benih. Untuk meningkatkan adopsi teknologi tingkat petani, maka peran penyuluhan harus terus didorong dan ditingkatkan.

Copyright © 2025 Kementerian Pertanian

Balai Besar Perpustakaan dan Literasi Pertanian

  • Cookie settings
  • Privacy policy
  • End User Agreement
  • Send Feedback