Browsing by Author "Prihatini, Rini"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemAnalisis Kimia Tanah, Tanaman, Air, dan Pupuk(Kementerian Pertanian Republik Indonesia, 2023) Eviati; Sulaeman; Herawaty, Lenita; Anggria, Linca; Usman; Tantika, Hesti Eka; Prihatini, Rini; Wuningrum, Puji; Balai Pengujian Standar Instrumen Tanah dan PupukAnalisis tanah menghasilkan data pengukuran yang sangat bermanfaat bagi penelitian, perkembangan inovasi tingkat nasional, pengambil kebijakan dan layanan kepada stakeholder terkait lainnya melalui uji tanah. Uji tanah digunakan dalam penelitian kesuburan agar dapat memberikan rekomendasi pemupukan untuk perbaikan kesuburan tanah dan peningkatan hasil pertanian serta diperlukan untuk klasifikasi tanah dan evaluasi lahan. Analisis jaringan tanaman diperlukan untuk penelitian respon pemupukan, diagnosis penyakit yang disebabkan kekahatan atau keracunan unsur, dan rekomendasi pemupukan. Hasil analisis air dapat digunakan untuk penilaian kualitas air irigasi, tingkat erosi dan kuantitas pasokan atau intensitas pencucian hara dari suatu lahan. Analisis pupuk digunakan untuk uji mutu pupuk yang diperlukan dalam penelitian pertanian, pendaftaran ijin edar dan pengawalan mutu pupuk yang akan dan telah terdistribusi oleh industri pupuk dan pengawasan.
- ItemIdentifikasi molekuler beberapa varietas durian (Durio spp) menggunakan Random Amplified Polymorphic DNA (Molecular Identification of some durian varieties using Random Amplified Polymorphic DNA)(BB Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2016-05-31) Hadiati, Sri; Mansyah, Ellina; Prihatini, Rini; BPTP JambiIndonesia terdapat banyak jenis atau varietas durian yang telah dilepas atau durian lokal yang mempunyai keunggulan berbeda-beda, dimana keragaman varietas tersebut belum tentu mencerminkan keragaman genetiknya. Penelitian bertujuan mengidentifikasi fragmen DNA spesifik yang membedakan idividu atau kelompok individu tanaman durian yang digunakan dan mengetahui kekerabatannya. Penelitian dilaksanakan mulai bulan JulihinggaDesember 2014 di laboratorium molekuler Balai Penelitian Tanaman buah Tropika (Balitbu Tropika). Enam belas varietas durian digunakan sebagai sampel pada analisis Random Amplified Polymorphic DNA (RAPD) dengan menggunakan 14 primer. Hasil analisis menunjukkan bahwa tingkat polimorfisme 14 primer yang diuji berkisar antara 83% - 100% dengan rata-rata 97%.Belum diperoleh marka molekuler yang dapat digunakan untuk penciri khusus varietas, tetapi metode ini mampu membedakan varietas Montong Daun Pendek dengan Montong Daun panjang secara genetik. Analisis kluster UPGMA (Unweighted Pair Group Method with Arithmetic), menunjukkan bahwa 16 aksesi yang diuji terpisah menjadi empat kelompok dengan nilai kemiripan genetic berkisar 35% - 81%. Aksesi yang mempunyai kesamaan genetik terbesar yaitu antara Kanjau dengan Montong Daun Panjang (81%), dan terkecil yaitu antara durian Merah Banyuwangi dengan Sunan Gendol (35%). Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai alat bantu dalam pemilihan tetua durian yang tepat dalam program perakitan varietas unggul baru.