Browsing by Author "Hendriadi, Agung"
Now showing 1 - 5 of 5
Results Per Page
Sort Options
- ItemAnalisis Gaya Vertikal pada Sirip Roda Besi Traktor Tangan(Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian, 2004-10) Hendriadi, Agung; Salokhe, V.M; Pitoyo, Joko; Balai Besar Pengembangan Mekanisasi PertanianAnallsis gaya vertical yang bekerja pada strip rods besi traktot tangan adalah penting sebagai parameter rancangan alat bantu traksi pada kendaraan yang bekerja di lahan sawah. Penelltian ini dilaksanakan dengan menggunakan satu buah roda besi traktor tangan di soil bin dengan menggunakan special testing rig yang dirancang untuk pencapaina tujuan penelitian. Sebuah transducer dirancang khusus untuk mengeukur besarnya gaya vertical yang bekerja pada sirip roda. Percobaan pengukuran gaya vertical dilahasanakan pada berbagai jumlah strip roda dan berbagai gaya penarikan horizontal. Sebagai tambahan, gaya vertical dinamis terukur dibandingkan juga dengan nilai perkiraan. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa untuk variasi jumlah sirip dan gaya tarik horizontal, pada awalnya gaya vertical dinamis meningkat,sampai nilal tertentu, dan setelah mencapai nilai maksimum tertentu. Nilai-nilai tersebut menurun secara continue sampai ke titik not dan bahkan negative. Untuk variasi gaya penarikan horizontal, nilai maksimum dicapal hampir pada pasial rotasi roda yang sama. Pada watiasi jumlah sisip roda, gaya vertikal dinamis meningkat dengan meningkatnya gaya tarik horizontal. Total gaya vertical dinamis roda dengan jumlah sirip 18 meningkat sangat tajam dengan meningkatnya gaya tarik horizontal dibandingkan roda dengan jumlah sirip 14 dan 16.
- ItemOPTIMALISASI PENGGUNAAN ENERGI PADA DUDIDAYA PADI Dl LAHAN PASANG SURUT (STUDI KASUS Dl KABUPATEN MUSI BÅNYUASIN, SUMATERA SELATAN)(Balittra, 2005) Trimulyantara, LILIK; Hendriadi, Agung; Balai Penelitian Pertanian Lahan RawaPadi adalah merupakan komoditi utama di Indonesia. Telaah atau kajian konsumsi energi serta distribusinya melalui analisis energi dan biaya sangat dibutuhkan. Arah dari analisis ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan utama dalam pemilihan tingkat mekanisasi yang harus diterapkan guna meningkatkan efisiensi penggunaan energi di bidang pertanian. Penelitian dilakukan dengan enerv cost analysis di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan sebagai salah satu sentra produksi padi di lahan pasang surut, dengan maksud untuk melakukan analisis kebutuhan energi dan biaya yang digunakan pada setiap tahap-tahap dan keseluruhan dari kegiatan usahatani padi. Hasil penelitian ini akan digunakan dalam malisis pemilihan tingkat mekanisasi yang dapat meningkatkan efisiensi penggunaan
- ItemPerbandingan Kinerja Mesin Pengering Jagung Tipe Bak Datar Model Segieempat dan Silinder(Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian, 2004-04) Widodo, Puji; Hendriadi, Agung; Balai Besar Pengembangan Mekanisasi PertanianPerbandingan kinerja mesin pengering jagung tipe bak datar model segiempat dan silinder. Perbandingan kinerja mesin pengering jagung dimaksudkan untuk mengetahui unjuk kerja mesin pengering tersebut sehingga pengguna mampu menentukan pilihan alsin pengering yang akan digunakan. Uji unjuk kerja mesin pengering terserbut dilakukan untuk mendapatkan parameter uji yang meliputi : suhu pengeringan, tekanan statistik udara, pola penurunan kadar air, laju pengeringan, moisture gradient dan efisiensi pengeringan. Laju pengeringan model segiempat 0,77 persen per jam dan silinder 1,10 persen per jam. Moisture gradient model segiempat 6,40 persen dan model silinder 2,23 persen. Efisiensi panas pengeringan model segiempat 59,00 persen dan 69,64 persen pada model silinder.
- ItemRevolusi Mekanisasi Pertanian(IAARD Press, 2018-12-30) Sulaiman, Andi Amran; Herodian, Sam; Hendriadi, Agung; Jamal, Erizal; Prabowo, Abi; Prabowo, Agung; Mulyantara, Lilik Tri; Budiharti, Uning; Syahyuti, Syahyuti; Hoerodian, Hoerodian; Sekretariat Badan Litbang PertanianMekanisasi Pertanian merupakan salah satu komponen penting dalam modernisasi pertanian yang memanfaatkan alat dan mesin pertanian sebagai instrumen untuk meningkatkan efisiensi usaha tani dan daya saing produk pangan dan pertanian di Indonesia. Ubtuk percepatan peningkatan efisiensi dan daya saing melalui modernissi pertanian perlu upaya massif gerakan peningkatan pemanfaatan alsintan dalam negeri menjadi sangat penting dan strategis. Selama 3 tahun pembangunan pertanbian (2015-2017) kebijakan dan program penerapan mekanisasi pertanian dalam rangka modernisasi pertanian telah banyak perubahan yang meliputi peningkatan jumlah dan tagam bantuan alsintan kepada masyarakat petani. Buku ini menguraikan beberapa hal berkaitan mekanisasi pertanian, diantaranya adalah kebijakan mekanisasi pertanian Kabinet Jokowi-JK, revolusi teknologi dan mekanisasi mendukung kegiatan pratanam, teknologi panen dan pascapanen padi di Indonesia, pemanfaatan hasil samping penggilingan padi, erta dukungan kelembagaan dan dampak kebijakan pengembangan mekanisasi di Indonesia. Buku ini juga mengulas sejarah mekanissi pertanian di Indonesia. Diharapkan buku ini menjadi salah satu reherensi ang memberikan pandangan secara utuh tentang kemajuan mekanisasi di Indonesia.
- ItemUji Kinerja Mesin Pengepres Biji Jarak Tipe Ulir Menjadi Minyak Jarak Mentah Sebagai Bahan Bakar Alternatif(Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian, 2007-10) Harmanto, Harmanto; Hendriadi, Agung; Wijaya, Elita Rahmarestia; Mardison, Mardison; Wiyono, Joko; Balai Besar Pengembangan Mekanisasi PertanianUntuk menunjang program pemerintah dalam pengembangan desa mandiri energi, Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian telah merekayasa unit mesin pengepres biji jarak menjadi minyak jarak mentah. Mesin ekstraksi minyak jarak yang dikembangkan adalah mesin pengepres mekanis tipe ulir yang merupakan modifikasi mesin pengepres kacang tanah buatan China. Modifikasi harus dilakukan agar diperoleh hasil pengepresan maksimal. Penggunaan komponen ring pres dari baja yang lebih kuat dan optimasi parameter kecepatan putar poros dan lebar celah pengeluaran ampas (clearance) telah dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh kecepatan putar poros dan clearance terhadap kinerja mesin pengepres biji jarak. Uji unjuk kerja dengan 3 macam kecepatan putar (45,50, dan 55 rpm) dan 3 macam clearance (6, 7, dan 8 mm) serta uji ketahanan mesin dilakukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mesin pengepres mampu mengolah biji jarak kering rata-rata 65 kg/jam. Rendemen minyak jarak dengan pengepresan rata-rata 28%. Secara statistik, pengaturan kecepatan putar poros mempengaruhi kapasitas dan rendemen mesin, sedangkan clearance hanya mempengaruhi rendemen mekanisnya. Konfigurasi optimum untuk pengoperasian mesin adalah putaran poros 50 rpm dan clearance 6 mm dimana menghasilkan kinerja terbaik tanpa mempengaruhi losses secara nyata. Uji ketahanan menunjukkan bahwa mesin mampu beroperasi selama 8 jam secara terus-menerus.