Browsing by Author "Fadjry Djufry"
Now showing 1 - 6 of 6
Results Per Page
Sort Options
- ItemBIOMASSA TANAMAN PERKEBUNAN Fisik dan Proksimat serta Konversi Bio dan Termal Biomassa untuk Bioenergi(IAARD Press, 2018) Andi Amran Sulaiman; Muhammad Syakir; Fadjry Djufry; Haris Syahbuddin; Sumanto; Bambang Purwantana; Nur Richana; Bambang PrastowoBiomassa tanaman adalah semua bagian tanaman dari akar sampai pucuk daun. Dinamika dan perkembangan kebutuhan manusia dan perubahan global kondisi dunia menyebabkan kebutuhan atas pangan dan energy menjadi semakin meningkat. Seiring dengan makin terbatasnya sumberdaya, manusia akhirnya kembali memanfaatkan salah satu kekayaan awal kehidupan yaitu biomassa terutama yang berasal dari pertanian dan khususnya tanaman perkebunan yang dinilai cukup melimpah dan sangat potenial. Kebutuhan atas pangan dan energy apabila tidak diperhitungkan secara seksama maka akan menimbulkan ketidak-imbangan lingkungan. Oleh karena itu biomassa pertanian khususnya biomassa perkebunan sudah harus dihitung dengan seksama ketersediaannya, jenis maupun kualitasnya, sehingga degan mudah diketahui cara pemanfaatan yang aman ke depannya.
- ItemBudi daya jagung terstandar(2024) Andi Amran Sulaiman; Fadjry Djufry; Abd. Haris Bahrun; Amin NurJagung merupakan tanaman pangan dengan kandungan nutrisi tinggi seperti karbohidrat protein dan lemak. Jagung mempunyai banyak manfaat, antara lain sebagai bahan pangan, bahan pakan untuk ternak, serta bahan baku industri. Kebutuhan jagung sebagai bahan pangan dan pakan terus mengalami peningkatan, namun ketersediaannya sering kali terbatas. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya peningkatan produksi baik melalui perluasan lahan (ekstensifikasi), maupun peningkatan produktivitas (intensifikasi). Buku ini akan menjadi referensi bagi siapa saja yang ingin menekuni budi daya jagung yang baik. Buku ini merupakan buku ajar dan referensi terutama untuk para mahasiswa, praktisi, ilmuwan, dan masyarakat umum yang tertarik untuk mengembangkan budi daya dan pengelolaan tanaman jagung terstandar dalam mendukung peningkatan produksi. Penekanan utama dari buku ini adalah teori dan budi daya jagung yang baik. Beberapa aplikasi teknis dan terstandar yang dikembangkan dapat diikuti untuk peningkatan produksi tanaman jagung secara optimal. Buku ini mencoba menggali beberapa referensi yang menggambarkan konsep atau hasil penelitian dan ulasan teknis penting yang dapat memberikan informasi bermanfaat secara lebih mendalam. Penyajian buku ini disusun agar mudah dibaca secara linear dari depan hingga belakang. Informasi disajikan mengenai pengelolaan tanaman jagung terstandar, mengikuti cara budi daya tanaman pangan yang baik (Good Agriculture Practice) SNI 6989:2021. Hal yang dibahas berkaitan dengan penggunaan varietas unggul, benih berkualitas, pengelolaan lahan, penanaman, pemupukan, pemeliharaan, lingkungan tumbuh, pengendalian hama dan penyakit, panen dan pasca panen serta mekanisasi yang digunakan dalam budi daya jagung yang baik.
- ItemBuku Ajar Budidaya dan Pengolahan Kelapa(Pertanian Press, ) Abd. Haris Bahrun; Andi Amran Sulaiman; Fadjry Djufry; Steivie Karouw; Linda Trivana; Yulianus Matana; Nasaruddin; Rafiuddin
- ItemKesiapan Daerah Mendukung Pertanian Modern(Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, 2019-12-16) Effendi Pasandaran; Fadjry Djufry; Kedi Suradisastra; Argono Rio Setioko; Ridwan Thaher; Rachmat HendayanaBuku berjudul “Kesiapan Daerah Mendukung Pertanian Modern” ini berisi himpunan tulisan buah pikiran dan pengalaman lapangan para pakar, ilmuwan dan peneliti, serta pekerja lapang terkait pembangunan sektor pertanian. Himpunan tulisan tersebut antara lain membahas makna, visi dan tujuan serta peran penting pembangunan pertanian modern dan berkelanjutan yang berpijak pada perkembangan sektor pertanian di wilayah-wilayah pembangunan potensial. Pertanian masa depan yang dapat menyejahterakan petani membutuhkan komitmen seluruh pemangku kepentingan pembangunan sektor pertanian di pusat dan daerah. Perkembangan teknologi presisi yang mencakup kebutuhan teknologi maju di sektor pertanian akan merupakan titik balik besar dalam pengelolaan industri pertanian masa depan. Perkembangan teknologi pertanian di era revolusi industri 4.0 menuntut kesiapan seluruh pemangku kepentingan pembangunan pertanian masa depan di Indonesia. Dalam kondisi ini, pemerintah telah melakukan langkah-langkah strategis seperti pengembangan sumber daya manusia, infrastruktur, inovasi teknologi presisi sebagai teknologi pertanian masa depan, dan kelembagaan petani. Berbagai bahasan terkait visi dan peran pertanian modern dipilah dalam tiga bab. Bab-I berjudul Kesiapan Pemerintah Daerah merinci kesiapan kebijakan dan strategi pembangunan pertanian menuju masa depan yang modern. Bab-II yang berjudul Kesiapan Teknologi membahas ketersediaan teknologi yang sesuai dengan kondisi tingkat pembangunan sektor wilayah yang berkaitan, dan Bab-III yang berjudul Diseminasi Teknologi Memperkuat Pertanian Lokal merinci ketersediaan dan kesiapan alih teknologi tepat-guna untuk mendukung perkembangan pertanian masa depan di tingkat daerah. Kumpulan pemikiran tersebut diharapkan dapat membantu, mendorong, dan mempercepat pembangunan pertanian modern guna meningkatkan ketangguhan pangan nasional dan mensejahterakan masyarakat di wilayahwilayah bersangkutan.
- ItemPanduan Layanan Konsultasi Padi (LKP) 2.0(Pusat Perakitan dan Modernisasi Pertanian Tanaman Pangan, 2025) Tri Selasa Pagianti; Nuning Argo Subekti; Bhakti Priatmojo; Ega Dwi Atmojo; Nia Romania Patriyawaty; Jo Anne Holly Torres; Iris Bugayong; Rowena Castillo; Benedict Jardinero; Madonna Casimero; Haris Syahbuddin; Fadjry DjufryLuas panen, produksi, dan produktivitas padi di Indonesia berfluktuasi. Penurunan luas panen pada musim tertentu kemungkinan disebabkan oleh kerusakan jaringan irigasi, alih fungsi komoditas/lahan, atau tidak diadopsinya teknologi oleh petani. Mewujudkan dan mempertahankan swasembada beras merupakan tantangan karena terbatasnya sumberdaya air, lahan untuk perluasan area, frekuensi dan intensitas banjir dan kekeringan yang meningkat, populasi hama dan penyakit yang terus berkembang. Untuk mengatasi berbagai tantangan tersebut, inovasi pertanian diperlukan. Dalam upaya peningkatan produksi padi nasional, meningkatkan pendapatan dan hasil panen petani padi di Indonesia serta berkontribusi pada tujuan pemerintah Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan di pedesaan, ketahanan pangan, keberlanjutan lingkungan serta mitigasi dan adaptasi terhadap pandemi dan perubahan iklim, International Rice Research Institute (IRRI) bekerjasama dengan Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) dalam pengembangan dan diseminasi Rice Crop Manager (RCM) yang di Indonesia dikenal sebagai Layanan Konsultasi Padi (LKP). LKP mendukung inisiatif pemerintah saat ini dalam mempromosikan manajemen pertanian terpadu dan diversifikasi. Alat digital seperti LKP emungkinkan penyampaian praktik manajemen agronomi kepada petani dalam skala besar. Selain pengelolaan hara, LKP juga menangani kendala lain yang membatasi hasil panen padi dan keuntungan petani. Kendala-kendala ini bervariasi di berbagai daerah, kondisi pertumbuhan, varietas dan skenario iklim. Melalui rekomendasi LKP, sekitar 100,000 petani di Indonesia dapat mencapai peningkatan hasil per hektar per musim rata-rata 600 kg beras dan pendapatan rata-rata sebesar US$140 atau sebesar Rp. 2,3 juta. Layanan Konsultasi Padi (LKP), dikembangkan dan diperkenalkan untuk mengatasi tantangan utama produksi dan produktivitas padi di Indonesia melalui rekomendasi spesifik lokasi yang mengarah pada peningkatan hasil panen dan pendapatan. LKP adalah alat bantu pengambil keputusan pertanian digital yang dikembangkan oleh International Rice Research Institute (IRRI) untuk mengidentifikasi praktik pengelolaan hara terbaik untuk lahan-lahan padi tertentu menggunakan prinsip pengelolaan hara spesifik lokasi.
- ItemSawit Indonesia dalam Dinamika Pasar Dunia(Pertanian Press, ) Andi Amran Sulaiman; Fadjry Djufry; Prayudi Syamsuri; Adi Setiyanto; Abd. Haris Bahrun; Dwiyana Henmdrawat; M. Fauzan Ridha