Browsing by Author "Dompeipen, Edward Julys"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemAktivitas Antioksidan Asap Cair Dari Cangkang Kenari (Canarium Indicum) Dan Aplikasi Dalam Produk Ikan Cakalang (Katsuwonus Pelamis) Asap(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2017) Leha, Maria Alexanderina; Dompeipen, Edward Julys; Lady, Tjoeng; Simanjuntak, Partomuan; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian MalukuCangkang kenari adalah limbah yang dihasilkan dalam produksi biji kenari.Biji kenari merupakan bahan pangan popular karena kaya akan omega 3, omega 9 yang bermanfaat bagi kesehatan. Limbah cangkang kenari yang berlimpah dapat diinovasi menjadi produk asap cair yang berperan pada teknologi pangan sebagai bahan tambahan pangan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan asap cair dari cangkang kenari dengan waktu pengeringan yang berbeda terhadap aktivitas antioksidan yang diaplikasikan pada ikan asap. Penelitian dilakukan dalam 4 (empat) tahap yaitu, proses pengeringan cangkang kenari, pembuatan asap cair, analisis asap cair (fisika dan kimia, benzo(a)piren, analisis aktivitas antioksidan) dan aplikasi asap cair dalam pengolahan ikan, analisa data mutu ikan asap menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial, dan sebagai pembanding terhadap mutu ikan cakalang asap digunakan Persyaratan Mutu Ikan Asap (SNI 01-2725-1992). Hasil penelitian memperlihatkan bahwa analisis cangkang kenari A1 dan A2 diperoleh kadar selulosa (40,59%; 26,30%), hemiselulosa (20,34%; 15,48%), lignin (32,68%; 47,03%), abu (4,25%; 7,14%). Sifat kimia asap cair (A1 dan A2) , asam organik (6,91%; 10,62%), fenol (0,55%; 2,81%), karbonil (6,05%; 9,97%), benzo(a)piren (tidak terdeteksi: tidak terdeteksi). Aplikasi asap cair untuk pengolahan ikan asap, memperlihatkan bahwa waktu proses pengeringan cangkang kenari, konsentrasi asap cair dan waktu penyimpanan berpengaruh sangat nyata terhadap parameter organoleptik, kadar air, abu tak larut dalam asam, TPC, sedangkan parameter Escherichia coli dan kapang tidak berpengaruh terhadap mutu ikan cakalang asap. Perlakuan A1B1C3 dan A1B2C3 khusus untuk parameter organoleptik (6,86 dan 6,94) tidak sesuai dengan persyaran mutu ikan asap (SNI 01-2725-1992), sedangkan parameter lainnya memenuhi persyaran mutu ikan asap (SNI 01-2725-1992). Aktivitas antioksidan (A1) sebesar 314,57 bpj sehingga memiliki aktivitas sebagai antioksidan sedang dan pada (A2) aktivitas sebesar 39,09 bpj sehingga sangat aktif sebagai antioksidan.
- ItemIsolasi, Karakterisasi Dan Uji Aktivitas Antidiabetes Senyawa Eugenol Dari Minyak Daun Cengkeh (Eugenia Caryophyllata Thumb)(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2017) Dompeipen, Edward Julys; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian MalukuPenelitian isolasi, karakterisasi dan uji aktivitas antidiabetes senyawa Eugenol dari minyak daun cengkeh (Eugenia caryophyllata Thumb) telah dilakukan. Isolasi dilakukan melalui distilasi cair dan dianalisa dengan Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dengan eluen etill asetat : n-heksana = 15:18 dan CHCl3: aseton = 19 : 1 dengan fase stasioner silica gel GF254 (Merck).Isolasi pada suhu yang berbeda diperoleh tiga Fraksi; Fraksi I(1450C) berwarna kuning bening, Fraksi II (1600C) berwarna kuning dan Fraksi III (1800C) berwarna kuning kecoklatan dan ketiga Fraksi memiliki nilai Rf yang sama (4,8:3,4). Hasil kromatografi gas Fraksi I diperoleh puncak dominan pada waktu retensi (Rt) 21,9 menit dengan konsentrasi relatif 20,502% dengan indeks bias 1,537 dan titik didih senyawa 2500C. Fraksi I diperkirakan adalah senyawa fenolat yang kemungkinan besaradalah eugenol. Aktivitas antidiabetes diuji berdasarkan aktivitas inhibisi terhadap a -Glukosidase. Aktivitas inhibisi Fraksi I = 87%, Fraksi II= 66% dan Fraksi III = 56%., ketiga fraksi berpotensi sebagai agen antidiabetes.