Browsing by Author "D. Ardhiyanti, Shinta"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
- ItemMutu Fisik, Mutu Giling Dan Karakter Fisikokimia Beberapa Galur Padi Genjah Dan Sangat Genjah(Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi), 2017) Mardiah, Zahara; D. Ardhiyanti, Shinta; Nugraha, Yudhistira; Dewi Indrasari, Siti; Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi)Ketersediaan beras menjadi isu yang paling penting dalam menjamin keamanan pangan, terutama di negara dengan beras sebagai makanan pokok seperti Indonesia. Pengembangan varietas padi genjah dan sangat genjah dengan produktivitas yang tinggi, tahan hama dan penyakit utama, dan kualitas gabah yang lebih baik menjadi salah satu solusi untuk masalah ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi mutu fisik, mutu giling dan karakter fisikokimia 11 galur genjah dan 5 galur sangat genjah. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kimia BB Padi pada tahun 2011. Menurut SNI mutu gabah No.0224-1987 / SPI-TAN / 01/01/1993, sebagian besar sampel tidak memenuhi persentase maksimum butir hampa dan benda asing yaitu minimum 3% dan 1% berturut-turut, memenuhi persentase maksimum beras rusak dan butir kuning dari mutu II (maks 5%); memenuhi persentase maksimum beras kapur dan gabah muda dari mutu I (maks 1%); memenuhi persentase maksimum butir merah dari mutu I (maksimum 1%). Menurut SNI mutu beras 6128: 2015, sebagian besar sampel memenuhi persentase minimal beras kepala dari mutu medium II (min 73%); memenuhi persentase maksimum beras patah dari mutu medium III (maks 35%); memenuhi persentase maksimum beras menir dari mutu medium II (maks 5%); memenuhi persentase maksimum beras kapur dari mutu medium II (3%); memenuhi persentase maksimum butir kuning/rusak dari mutu medium III (maks 5%). Terdapat 15 varietas yang mengandung kadar amilosa sedang (20-25%) dengan karakter sebagai berikut: 7 varietas dengan konsistensi gel lembut, 8 varietas dengan konsistensi gel menengah, 14 varietas dengan suhu gelatinisasi tinggi, 1 varietas dengan suhu gelatinisasi sedang, 1 varietas dengan suhu gelatinisasi rendah. Sedangkan 1 varietas dengan kandungan amilosa tinggi (>25%) memiliki konsistensi gel keras dan suhu gelatinisasi tinggi. Galur sangat genjah memiliki rendemen 60-70% sedangkan galur genjah memiliki persentase beras kepala 69-72%. Persentase beras kepala dari galur-galur sangat genjah menunjukkan lebih tinggi (rata-rata 92,5%) dibandingkan dengan galur-galur genjah (82,1%). Galur-galur tersebut memiliki potensi karakteristik yang baik untuk dilepas sebagai varietas baru.