Browsing by Author "Basrum"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemKajian Penerapan Varietas Unggul Baru Padi Sawah Irigasi di Kabupaten Donggala Provinsi Sulawesi Tengah(Balai Besar Penelitian Tanaman Padi, 2015-10) Juradi, Muh Afif; Basrum; Gafur, Syamsyah; Suwitra, I Ketut; Balai Besar Penelitian Tanaman PadiPenggunaan varietas unggul yang cocok dan adaptif merupakan salah satu komponen teknologi yang nyata kontribusinya terhadap peningkatan produktivitas tanaman. Tujuan pengkajian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil varietas unggul baru padi sawah irigasi serta kelayakan usahataninya. Pengkajian ini dilaksanakan di Desa Ogoamas 1 Kecamatan Sojol Utara Kabupaten Donggala Propinsi Sulawesi Tengah pada Bulan September hingga Desember 2013. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan tiga ulangan. Adapun varietas yang diujicobakan adalah Inpari 4, Inpari 6, Inpari 10, Inpari 20, Banyuasin dan varietas Mekongga sebagai pembanding. Luas lahan yang digunakan pada masing-masing perlakuan ¼ ha. Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah anakan produktif, panjang malai, jumlah gabah berisi, jumlah gabah hampa, bobot 1000 butir, hasil ubinan dan ketahanan terhadap hama/penyakit. Hasil kajian menunjukkan bahwa jumlah anakan produktif pada Varietas Inpari 4 nyata lebih tinggi (18,67) dibandingkan dengan kelima varietas lainnya termasuk Mekongga (12,77). Sedangkan pada komponen lainnya Varietas Banyuasin memiliki keunggulan (jumlah gabah berisi nyata lebih tinggi 162,73 butir per malai dan jumlah ubinan 11,1 ton GKP/ha dibandingkan varietas lainnya termasuk Mekongga yang telah beradaptasi dengan baik di wilayah kajian. 72 % petani sangat tertarik terhadap penampilan varietas Banyuasin, 20% sangat tertarik pada varietas Mekongga serta 8 % tertarik dengan penampilan Inpari 4. Hasil analisis usahatani menunjukkan varietas Banyuasin memiliki nilai R/C ratio tertinggi 2,94 sangat layak dan cocok untuk dikembangkan di wilayah ini.
- ItemRespon Petani terhadap Karakteristik Jagung Nasa-29 dalam Kaji Terap Dataran Tinggi dan Rendah Sulawesi Tengah(IAARD Press, 2019) Basrum; Rahayu, Heni SP; Gafur, Syamsiah; Badan Penelitian dan Pengembangan PertanianBPTP Sulawesi Tengah mendukung diseminasi inovasi teknologi Badan Litbang Pertanian melalui pengkajian spesifik lokasi dan berbagai metode penyuluhan antara lain kaji terap. Kaji terap meningkatkan kemampuan petani dalam memilih paket teknologi usaha tani spesifik lokasi yang telah direkomendasikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon petani terhadap introduksi jagung Varietas NASA29 pada kaji terap PTT jagung yang dilaksanakan di lokasi topografi yang berbeda yaitu dataran tinggi dan dataran rendah Sulawesi Tengah. Pengambilan data respon petani dilakukan pada Bulan Agustus dan September 2018 pada total 50 responden petani. Data dianalisis menggunakan Uji Mann-Whitney untuk mengetahui perbedaan respon di dua topografi yang berbeda dan dilanjutkan penyusunan strategi menggunakan analisis Importance Performance Analysis (IPA) atas kepuasan petani terhadap performa varietas jagung NASA-29. Hasil analisis menunjukkan bahwa respon petani berbeda nyata di dataran tinggi dan rendah Sulawesi Tengah. Respon petani di dataran rendah lebih tinggi dari respon petani dataran tinggi terhadap Jagung NASA-29. Karakteristik unggulan NASA-29 yang disukai baik di dataran rendah maupun dataran tinggi adalah jumlah tongkol, tinggi tanaman, serta umur panen. Strategi pengembangan yaitu perbenihan jagung NASA-29 dan pendampingan teknologi.