Repository logo
  • English
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Gàidhlig
  • Latviešu
  • Magyar
  • Nederlands
  • Polski
  • Português
  • Português do Brasil
  • Suomi
  • Svenska
  • Türkçe
  • Қазақ
  • বাংলা
  • हिंदी
  • Ελληνικά
  • Yкраї́нська
  • Log In
    New user? Click here to register.Have you forgotten your password?
Repository logo
  • Communities & Collections
  • All of Repositori
  • English
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Gàidhlig
  • Latviešu
  • Magyar
  • Nederlands
  • Polski
  • Português
  • Português do Brasil
  • Suomi
  • Svenska
  • Türkçe
  • Қазақ
  • বাংলা
  • हिंदी
  • Ελληνικά
  • Yкраї́нська
  • Log In
    New user? Click here to register.Have you forgotten your password?
  1. Home
  2. Browse by Author

Browsing by Author "Bananiek, Sri"

Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
  • No Thumbnail Available
    Item
    ANALISIS PEMASARAN CABAI RAWIT DI KABUPATEN DI KABUPATEN KOLAKA UTARA
    (Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2018) Bungati; Bananiek, Sri; Wardah; Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua Barat
    Kajian ini adalah untuk mengetahui saluran dan margin pemasaran cabai rawit di Desa Pasampang Kecamatan Pakue Tengah Kabupaten Kolaka Utara. Kajian ini dilakukan pada bulan Mei sampai Juli 2016. Lokasi kajian ditentukan secara sengaja dengan pertimbangan bahwa Desa Pasampang merupakan salah satu penghasil cabai rawit di Kecamatan Pakue Tengah. Penentuan responden dengan cara snowball sampling berdasarkan informasi yang diperoleh dari para petani cabai rawit. Dari reponden diperoleh informasi jumlah pedagang pengumpul dan pengecer yang membeli cabai rawit. Kemudian dari pedagang pengumpul diperoleh, jumlah pedagang pengecer. Jumlah responden dalam kajian ini adalah 10 petani cabai rawit, 7 pedagang pengecer dan 3 pedagang pengumpul. Analisa data yang digunakan adalah dengan pendekatan margin pemasaran dan farmer’s share. Hasil kajian menunjukkan bahwa terdapat tiga saluran pemasaran. Saluran pertama adalah saluran pemasaran yang terjadi di tingkat desa, pedagang pengecer langsung membeli cabai rawit ke rumah/kebun petani. Saluran pemasaran kedua ditingkat Kabupaten, pedagang pengumpul membeli cabai rawit di pasar tradisonal, pengecer kabupaten membeli dari pedagang pengumpul. Pada saluran pemasaran ketiga perdagangan cabai rawit antar kota/antar pulau, volume penjualan cukup besar. Share harga yang paling tinggi diterima oleh petani terdapat pada saluran pemasaran kedua yaitu 72,22%, sementara saluran pemasaran ketiga 52% dan yang paling rendah adalah saluran pemasaran pertama 50%.

Copyright © 2025 Kementerian Pertanian

Balai Besar Perpustakaan dan Literasi Pertanian

  • Cookie settings
  • Privacy policy
  • End User Agreement
  • Send Feedback