Browsing by Author "Abid, Muh."
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
- ItemEfisiensi Teknis Usahatani Padi Ramah Lingkungan Mendukung Pertanian Bioindustri di Sulawesi Tengah(Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2020) Rahayu, Heni SP; Febrianti, Tina; Abid, Muh.; Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi PertanianUsahatani padi sawah ramah lingkungan pada pertanian bioindustri mengoptimalkan pemanfaatan biomassa tanaman dan ternak sebagai pupuk organik dan bahan pakan ternak. Pertanian ramah lingkungan identik dengan minimalisasi penggunaan bahan an-organik sehingga produksinya kurang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi teknis usahatani padi ramah lingkungan mendukung pertanian bioindustri di Sulawesi Tengah. Pengambilan data menggunakan metode survei pada anggota kelompok tani Suka Maju Desa Karya Mukti Kecamatan Balaesang Kabupaten Donggala sebagai kelompok tani kooperator kegiatan Bioindustri. Data dianalisis menggunakan fungsi produksi Cobb Douglas dengan alat analisis Frontier 4.1. Variabel produksi yang digunakan adalah benih, pupuk organik padat, pupuk-an organik, pupuk organik cair, biopestisida, pestisida, tenaga kerja, serta luas lahan. Berdasarkan hasil analisis faktor produksi, dari delapan faktor produksi yang dianalisis, faktor produksi berupa pupuk an-organik padat, biopestisida, serta luas lahan masih bisa ditingkatkan untuk meningkatkan produksi. Namun demikian petani menggunakan prinsip ramah lingkungan sehingga tidak memaksimalkan penggunaan pupuk an-organik. Luas lahan rata-rata adalah 0.3 hektar atau dalam kategori kecil sehingga usahatani kurang efisien. Penggunaan biopestisida dalam segi jumlah masih bisa ditingkatkan guna mengurangi serangan hama dan penyakit. Faktor in-efisiensi yang signifikan adalah pendidikan petani. Usahatani integrasi padi sawah dan ternak telah efisien dengan nilai rata-rata 0.79 dengan batas nilai efisiensi 0.70. Namun demikian peningkatan efisiensi perlu dilaksanakan dengan meningkatkan produksi dan efisiensi usahatani antara lain dengan meningkatkan pendidikan informal petani melalui peran dan metode penyuluhan yang tepat.
- ItemRespon dan Peningkatan Pengetahuan Peserta Temu Teknis Inovasi Pertanian di Sulawesi Tengah(IAARD Press, 2019) Asnidar; Herawati; Gafur, Syamsyiah; Abid, Muh.; Badan Penelitian dan Pengembangan PertanianSuatu kajian telah dilakukan untuk mengetahui respon dan peningkatan pengetahuan peserta temu teknis inovasi pertanian di Sulawesi Tengah. Kajian dilaksanakan pada kegiatan Temu Teknis Inovasi Pertanian (Peneliti, Penyuluh BPTP), Penyuluh Daerah dan Petani Maju (Penyuluh Swadaya dan Swasta) di Sulawesi Tengah. Pengkajian menggunakan metode survei wawancara terhadap 39 orang responden yang dipilih secara acak dari peserta temu teknis. Pengumpulan data dilakukan sebelum dan sesudah kegiatan temu teknis (before and after). Data yang dikumpulkan terdiri dari data respon peserta terhadap penyelenggaraan kegiatan temu teknis meliputi aspek; 1) materi; 2) alokasi waktu; 3) metode; 4) narasumber/fasilitator; dan 5) sarana prasarana, dan data peningkatan pengetahuan peserta sebelum dan sesudah penyampaian materi. Data ditabulasi sederhana dan dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil kajian menunjukkan bahwa materi yang disampaikan pada temu teknis sesuai kebutuhan penyuluh dan stakeholders dalam mendukung kegiatan di lapangan, serta metode penyampaian materi sesuai dan mudah dipahami peserta. Temu teknis inovasi pertanian memberikan dampak positif terhadap peningkatan pengetahuan peserta sebelum dan sesudah kegiatan dengan rata-rata nilai pre test 45 dan post test 65. Disimpulkan bahwa kegiatan temu teknis dapat dijadikan salah satu metode yang efektif dalam upaya percepatan diseminasi inovasi teknologi pertanian serta mampu menjadi sarana untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas penyuluh.