ANALISIS FINANSIAL DAN PREFERENSI PETANI TERHADAP JAGUNG HIBRIDA PROLIFIK DI KABUPATEN MINAHASA SELATAN

Abstract
Kabupaten Minahasa Selatan merupakan salah satu sentra produksi Jagung di Sulawesi Utara didominasi oleh lahan kering yang luasannya mencapai 70,022 ha, cukup potensial untuk pengembangan tanaman jagung. Kajian dilakukan pada Januari 2017 pada saat panen pengembangan jagung hibrida prolifik produktivitas tinggi Balitbangtan. Survey dilakukan terhadap 25 anggota kelompok tani untuk preferensi melibatkan 30 reseponden yang terdiri dari PPL dan PBT, ABRI, petani kooperator dan non-kooperator. Analisis data dilakukan analisis BCR membandingkan varietas prolifik dengan varietas eksisting. Unrtuk tingkat preferensi dilakukan analisis terhadap tanggapan petani, petugas lapangan, dan pengambil kebijakan yang menjelaskan tingkat kesukaannya, dilakukan dengan pendekatan Likert. Hasil analisis finansial menunjukkan perbedaan yang signifikan. B/C, teknologi petani 0,17 sedangkan Teknologi introduksi 4,59. Untuk tingkat preferensi hasil analisis Likert menunjukkan bahwa pada pertumbuhan tanaman yaitu bentuk batang lebih baik dari pada bentuk daun; sedangkan pada produksi (tongkol dan biji) warna biji menempati preferensi tertinggi dibanding kategori lainnya.
Description
Keywords
Finansial, Preferensi, Jagung, Prolifik, Minahasa Selatan
Citation