Karakterisasi dan Pemanfaatan Plasma Nutfah Tanaman Pala
No Thumbnail Available
Date
2000
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Sekretariat Komisi Nasional Plasma Nutfah
Abstract
Konservasi dan karakterisasi plasma nutfah pala dilakukan di IPPTP Cicurug sejak 26 November 1992 dan hingga kini telah terkumpul 39 tipe dengan jumlah 451 pohon yang berasal dan Maluku, Papua, dan Sulawesi. Dari 30 tipe yang diamati dihasilkan 54 pohon sampel. Karakter berbuah terbanyak dalam tiga tahun terahir ditunjukkan oleh pohon Patani 33 (130 buah) dan Patani 25 (104 buah). Biji dan fuli terberat terdapat pada Patani 33 (15,5 g), Patani 25 (15,5 g), Patani 22 (14,5 g), Banda 19 (15,5 g), Banda 10 (13,5 g). Mandaya 451 memiliki pembuahan yang khas yaitu cabang buah sangat pendek (0,2-0,5 cm) dan buah kehiar dari setiap ketiak daun dalam setiap ranting. Nomor yang menunjukkan karakter berbuah ganda disebut buah kembar. Karakter wama fuli ada dua macam yaitu merah dan putih. Pala yang berfuli putih disebut pala gaji. Calon pohon induk terpilih adalah Patani 33,25, . 22 serta Banda 19 dan 10. Pengujian calon pohon induk terpilih akan dilanjutkan pada uji multilokasi melalui perbanyakan vegetatif secara sambung pucuk (grafting). Bahan tanaman yang akan diuji terdiri atas calon pohon induk sebagai batang atas dan untuk batang bawahnya dipilih dari jenisnya sendiri melalui pembibitan di polibag.
Description
Keywords
Myristicafragrans, koleksi, karakter, plasma nutfah, pohon induk.