POTENSI MINYAK DAUN CENGKEH SEBAGAI PENGENDALI PLANOCOCCUS MINOR (MASK.) (PSEUDOCOCCIDAE; HOMOPTERA) PADA TANAMAN LADA

dc.contributorBALAI PENELITIAN TANAMAN REMPAH DAN OBATen-US
dc.creatorBalfas, Rodiah
dc.date2016-09-27
dc.date.accessioned2018-06-04T07:18:43Z
dc.date.available2018-06-04T07:18:43Z
dc.date.issued2008
dc.descriptionMinyak daun cengkeh dapat diguna-kan untuk mengendalikan serangga hama, ter-masuk kutu putih. Planococcus minor meru-pakan kutu putih yang berperan sebagai serang-ga vektor penyakit kerdil pada tanaman lada. Penelitian telah dilakukan yang bertujuan un-tuk mengetahui potensi minyak daun cengkeh (MDC) sebagai bahan pengendali P. minor. Pe-nelitian dilakukan di laboratorium dengan menggunakan kutu P. minor yang berasal dari tanaman lada dan diperbanyak pada umbi ken-tang. Perlakuan terdiri dari tiga konsentrasi MDC (5; 2,5; 1,25%) dan kontrol. Aplikasi di-lakukan secara kontak dan pada pakan (umbi kentang). Nimfa P. minor disemprot suspensi MDC, kemudian kutu tersebut dipindahkan pada umbi kentang secara individual. Aplikasi pada pakan dilakukan dengan mencelupkan kentang ke dalam suspensi MDC, dikering-anginkan dan selanjutnya diinfestasikan kutu secara individual. Setiap perlakuan mengguna-kan 40 ekor kutu. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap. Penelitian lan-jutan dilakukan di rumah kaca dengan menggu-nakan MDC 2,5% yang disemprotkan ke bibit lada setiap satu dan dua minggu sekali. Hasil uji laboratorium menunjukkan bahwa MDC dapat mengakibatkan kematian P. minor pada semua konsentrasi yang diuji dan pada konsen-trasi 5% memberikan kematian kutu hampir 90%. Perlakuan pada pakan mengakibatkan mortalitas yang lebih tinggi dibanding dengan penyemprotan langsung pada kutu. Selain itu, perlakuan MDC dapat mengurangi jumlah keturunan yang dihasilkan baik pada penyem-protan langsung maupun perlakuan pada pakan. Uji di rumah kaca dengan MDC 2,5% yang disemprotkan setiap minggu dapat menurunkan populasi kutu namun tidak berbeda nyata de-ngan perlakuan lain dan kontrol. Hasil pene-litian ini mengungkapkan bahwa MDC berpo-tensi untuk mengendalikan P. minor pada tanaman lada apabila dilakukan penyemprotan yang lebih sering (dua kali seminggu). en-US
dc.formatapplication/pdf
dc.identifierhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/bultro/article/view/1910
dc.identifier10.21082/bullittro.v19n1.2008.%p
dc.identifier.urihttps://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/3925
dc.languageeng
dc.publisherPusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunanen-US
dc.relationhttp://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/bultro/article/view/1910/5482
dc.source2527-4414
dc.source0215-0824
dc.sourceBuletin Penelitian Tanaman Rempah dan Obat; Vol 19, No 1 (2008): BULETIN PENELITIAN TANAMAN REMPAH DAN OBAT; 78-85en-US
dc.sourceBuletin Penelitian Tanaman Rempah dan Obat; Vol 19, No 1 (2008): BULETIN PENELITIAN TANAMAN REMPAH DAN OBAT; 78-85id-ID
dc.subjecten-US
dc.titlePOTENSI MINYAK DAUN CENGKEH SEBAGAI PENGENDALI PLANOCOCCUS MINOR (MASK.) (PSEUDOCOCCIDAE; HOMOPTERA) PADA TANAMAN LADAen-US
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/article
dc.typeinfo:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.typePeer-reviewed Articleen-US
Files
Original bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
POTENSI MINYAK DAUN CENGKEH SEBAGAI PENGENDALI PLANOCOCCUS MINOR (MASK.) (PSEUDOCOCCIDAE; HOMOPTERA) PADA TANAMAN LADA.pdf
Size:
276.01 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Description:
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
Loading...
Thumbnail Image
Name:
license.txt
Size:
0 B
Format:
Item-specific license agreed upon to submission
Description: